Olahraga

NTB Siap Jadi Tuan Rumah PON 2028: Persiapan Capai 40 Persen

×

NTB Siap Jadi Tuan Rumah PON 2028: Persiapan Capai 40 Persen

Sebarkan artikel ini
NTB Siap Jadi Tuan Rumah PON 2028: Persiapan Capai 40 Persen
Ketua KONI NTB, Mori Hanafi

Mataram, Jurnalekbis.com –  Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terus memperlihatkan progres signifikan dalam persiapan sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-21 yang akan digelar pada tahun 2028, bersama NTT . Ketua KONI NTB, Mori Hanafi, menyampaikan optimisme tinggi terhadap kesiapan daerah ini dalam menyelenggarakan ajang olahraga terbesar indonesia/">di Indonesia tersebut.

“Alhamdulillah, kalau kita lihat dari kesiapan saat ini, sudah sesuai dengan perencanaan. Untuk kesiapan venue telah mencapai 40 persen, sementara kesiapan keseluruhan sudah 30 persen,” ujar Mori Hanafi. Selasa (7/1).

Dengan waktu tiga tahun delapan bulan ke depan, Mori yakin bahwa dengan kerja keras pemerintah baru serta dukungan dari seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat, PON 2028 di NTB dapat terselenggara dengan baik.

Baca Juga :  Pelajar Indonesia Raih Juara Umum Ajang Karate Internasional di Portugal

Dalam persiapan PON 2028, NTB memilih pendekatan yang efisien dengan tidak membangun stadion baru. Sebaliknya, pemerintah akan merevitalisasi fasilitas olahraga yang ada, salah satunya GOR Turida di Kota Mataram.

“Kami akan menjadikan GOR Turida memenuhi standar internasional. Harapan kami, pasca-PON, pengelolaan fasilitas ini tidak terlalu sulit dan tidak memakan biaya besar,” jelas Mori Hanafi.

Revitalisasi ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas fasilitas olahraga di NTB sekaligus memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan atlet lokal.

Sebagai tuan rumah, NTB akan menggelar kompetisi untuk 24 cabang olahraga. Selain itu, terdapat penambahan cabang olahraga seperti futsal, yang akan menjadi daya tarik tersendiri bagi para atlet dan penonton.

Baca Juga :    Dua Pelaku TPPO Tujuan Taiwan Ditangkap Polisi

Sementara itu, cabang olahraga aerosport akan menjadi bagian yang menarik karena pembagian pelaksanaannya dilakukan di dua provinsi, yaitu NTB dan Nusa Tenggara Timur (NTT). Hal ini mencerminkan kerja sama regional yang baik dalam menyukseskan PON 2028.

Kesuksesan PON 2028 di NTB tidak hanya bergantung pada persiapan fisik, tetapi juga pada kolaborasi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, dan stakeholder. Mori Hanafi menekankan pentingnya peran aktif semua pihak dalam memastikan kesiapan hingga ke detail terkecil.

“Dengan bantuan pemerintah baru dan seluruh stakeholder di masyarakat, insyaallah PON 2028 dapat terselenggara dengan baik,” tambahnya.

Penyelenggaraan PON di NTB diharapkan memberikan dampak positif, baik secara ekonomi maupun sosial. Selain meningkatkan kualitas fasilitas olahraga, PON juga akan menjadi momen untuk mempromosikan NTB sebagai destinasi olahraga dan wisata unggulan di Indonesia.

Baca Juga :  Dukung MotoGP, BASARNAS Kerahkan Dua Unit Pesawat Heli

Dengan revitalisasi venue yang efisien, NTB dapat meminimalkan biaya pasca-acara, menjadikan infrastruktur olahraga lebih berkelanjutan, dan memberikan manfaat bagi generasi mendatang.

PON 2028 menjadi peluang emas bagi NTB untuk menunjukkan kemampuannya sebagai tuan rumah yang andal. Dengan persiapan yang sudah mencapai 40 persen untuk venue dan 30 persen secara keseluruhan, NTB optimis mampu menyelenggarakan PON dengan sukses.

Kerja keras pemerintah daerah, dukungan masyarakat, dan optimalisasi fasilitas olahraga yang ada menjadi kunci utama untuk memastikan PON 2028 menjadi ajang yang berkesan dan membawa manfaat jangka panjang bagi provinsi ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *