OlahragaOtomotif

Mandalika Menyala: Debut Balap Mobil Internasional Siap Mengguncang

×

Mandalika Menyala: Debut Balap Mobil Internasional Siap Mengguncang

Sebarkan artikel ini
Mandalika Menyala: Debut Balap Mobil Internasional Siap Mengguncang
Kunjungi Sosial Media Kami

Malaysia, Jurnalekbis.com – Gemuruh mesin balap kembali akan memecah keheningan pulau Lombok. Setelah sukses menggelar ajang balap motor bergengsi, Pertamina Mandalika International Circuit kini bersiap mencatatkan tonggak sejarah baru. Pada 9–11 Mei 2025 mendatang, sirkuit kebanggaan Indonesia ini akan untuk pertama kalinya menjadi tuan rumah seri kedua GT World Challenge Asia 2025, sebuah ajang mobil/">balap mobil kelas internasional dengan standar Federasi Otomotif Internasional (FIA).

Sebelumnya, musim balap GT World Challenge Asia 2025 telah resmi dibuka dengan seri perdana yang berlangsung sengit di Sepang International Circuit, Malaysia, pada 11–13 April 2025. Setelah Mandalika, persaingan ketat antar tim dan pembalap terbaik di benua Asia ini akan berlanjut ke Chang International Circuit, Thailand (30 Mei – 1 Juni), diikuti dua seri di Jepang, yaitu Fuji International Speedway (11–13 Juli) dan Okayama International Circuit (29–31 Agustus). Puncak musim akan ditentukan dalam balapan jalan raya yang mendebarkan di Beijing Street Circuit, Tiongkok, pada 17–19 Oktober 2025.

Kehadiran GT World Challenge Asia di Mandalika bukan hanya sekadar menambah kalender motorsport internasional di Indonesia. Ajang ini menjadi simbol kepercayaan dunia terhadap kualitas infrastruktur dan pengelolaan sirkuit Mandalika. Setelah membuktikan diri sebagai tuan rumah yang sukses untuk MotoGP dan World Superbike, kini Mandalika siap menyambut tantangan baru dalam menggelar balapan mobil berstandar global.

Lebih dari sekadar menjadi tuan rumah, Indonesia akan memiliki wakil-wakil andalannya yang siap bertarung dan mengharumkan nama bangsa di lintasan Pertamina Mandalika International Circuit. Semangat Merah Putih dan Indonesia Raya akan berkumandang seiring dengan aksi para pembalap kebanggaan Tanah Air.

Salah satu nama yang akan menjadi sorotan adalah David Tjiptobiantoro. Pembalap berpengalaman di kategori AM (Amateur) ini akan memacu adrenalin di balik kemudi Ferrari 296 GT3 dari tim Garage 75. Dengan jam terbang tinggi di berbagai ajang balap Asia, David diharapkan mampu memberikan kejutan dan meraih hasil maksimal di depan publik sendiri.

Baca Juga :  Logistik Tim GT World Challenge Asia Tiba di Mandalika, Lamborghini Jadi Penutup

Selain David, Setiawan Santoso dari tim EBM juga siap memberikan yang terbaik. Mengandalkan ketangguhan Mercedes-AMG GT3 EVO, Setiawan akan berjuang keras untuk meraih poin berharga di seri kandang ini. Pengalamannya di berbagai kompetisi GT racing menjadi modal penting untuk menghadapi persaingan ketat di GT World Challenge Asia.

Tak ketinggalan, Anderson Tanoto, seorang Pro-AM Driver dari tim Absolute Corse, juga akan turut meramaikan persaingan. Mengendarai Ferrari 296 GT3, Anderson akan berkolaborasi dengan pembalap profesional dalam timnya untuk meraih hasil optimal. Kehadirannya semakin menambah optimisme bagi Merah Putih di ajang ini.

Ketiga pembalap ini bukanlah nama baru di dunia balap Asia. Mereka telah membuktikan kapabilitas dan dedikasi mereka di berbagai ajang bergengsi. Kini, dengan dukungan penuh dari para penggemar di Tanah Air, mereka memiliki motivasi ekstra untuk tampil gemilang di Pertamina Mandalika International Circuit.

Priandhi Satria, Direktur Utama MGPA, dengan penuh kebanggaan menyambut partisipasi para pembalap Indonesia. “Kehadiran para pembalap Indonesia ini tentunya menjadi kebanggaan tersendiri di tengah persaingan ketat para pembalap Asia dan internasional lainnya. Kita patut memberikan apresiasi setinggi-tingginya bagi para pembalap Indonesia yang mengikuti ajang balap tersebut. Mereka tidak hanya membawa harapan tinggi untuk mengharumkan nama bangsa, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda pecinta motorsport di Tanah Air,” ujarnya dengan antusias.

Lebih lanjut, Priandhi Satria menegaskan bahwa gelaran GT World Challenge Asia 2025 di Mandalika adalah bagian integral dari visi MGPA dan ITDC dalam mengembangkan Lombok, Nusa Tenggara Barat, sebagai pusat sport tourism unggulan di Indonesia.

Baca Juga :  Fornas VIII 2025: Jawa Barat Perkasa, Bali dan DKI Jakarta Tempel Ketat

“GT World Challenge Asia 2025 yang akan dilangsungkan di Mandalika pada tanggal 9-11 Mei 2025, adalah bagian dari komitmen kami di MGPA, dalam turut serta membangun Mandalika, Lombok, NTB sebagai pusat sport tourism Indonesia, baik motorsport maupun non-motorsport. Kehadiran berbagai ajang sport-tourism tersebut diharapkan tidak hanya membawa prestasi olahraga yang baik, tetapi juga dapat memberikan manfaat langsung bagi sektor pariwisata dan perekonomian lokal,” jelas Priandhi.

Pernyataan ini menggarisbawahi betapa pentingnya ajang-ajang motorsport internasional dalam mendongkrak potensi pariwisata suatu daerah. Mandalika, dengan keindahan alamnya yang memukau dan fasilitas sirkuit berstandar dunia, memiliki daya tarik yang kuat bagi wisatawan mancanegara. Kehadiran GT World Challenge Asia diprediksi akan menarik ribuan penggemar balap dan wisatawan dari berbagai negara, yang secara langsung akan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal, mulai dari peningkatan okupansi hotel, restoran, hingga penjualan produk kerajinan lokal.

Kesuksesan Mandalika dalam menjadi tuan rumah berbagai ajang internasional tidak lepas dari dukungan dan sinergi yang kuat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah Nusa Tenggara Barat, MGPA, ITDC, dan berbagai stakeholder terkait. Komitmen untuk mengembangkan infrastruktur, meningkatkan kualitas layanan, dan mempromosikan potensi pariwisata Mandalika secara terpadu menjadi kunci utama.

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat menyambut baik kedatangan GT World Challenge Asia dan berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh demi kelancaran dan kesuksesan acara ini. Mereka menyadari potensi besar sport tourism dalam memperkenalkan keindahan Lombok dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Gelaran GT World Challenge Asia di Mandalika tidak hanya menawarkan tontonan balap kelas dunia. Para pengunjung juga akan disuguhi dengan berbagai atraksi dan pengalaman wisata yang menarik. Keindahan pantai-pantai eksotis di sekitar Mandalika, kekayaan budaya Sasak yang unik, serta beragam kuliner khas Lombok akan menjadi daya tarik tambahan bagi para wisatawan.

Baca Juga :  Cara Melakukan Engine Brake pada Mobil Bekas Transmisi Matik

MGPA dan ITDC juga berencana untuk menggelar berbagai side event yang akan memeriahkan suasana selama berlangsungnya GT World Challenge Asia. Pameran produk lokal, pertunjukan seni dan budaya, serta meet and greet dengan para pembalap diharapkan dapat memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung.

Kabar mengenai debut GT World Challenge Asia di Mandalika disambut dengan antusiasme tinggi oleh para penggemar motorsport di seluruh Indonesia. Mereka tidak sabar untuk menyaksikan secara langsung aksi para pembalap kelas dunia dan memberikan dukungan kepada para wakil Merah Putih di sirkuit kebanggaan Tanah Air.

Ajang ini juga diharapkan dapat menjadi momentum penting bagi perkembangan motorsport di Indonesia. Dengan adanya balapan mobil berstandar internasional di Mandalika, diharapkan akan semakin banyak bibit-bibit muda pembalap Indonesia yang termotivasi untuk meraih prestasi di kancah internasional. Interaksi dengan para pembalap dan tim profesional dari Asia juga akan memberikan pelajaran dan pengalaman berharga bagi perkembangan skill para pembalap muda Indonesia.

Pertamina Mandalika International Circuit siap mengukir sejarah baru dengan menjadi tuan rumah seri kedua GT World Challenge Asia 2025. Lebih dari sekadar balapan, ajang ini adalah panggung bagi para pembalap Indonesia untuk menunjukkan kemampuan mereka, sekaligus menjadi jendela bagi dunia untuk menyaksikan keindahan dan potensi sport tourism Mandalika.

Dengan persiapan yang matang, dukungan penuh dari berbagai pihak, dan antusiasme yang membara dari para penggemar, gelaran GT World Challenge Asia di Mandalika diprediksi akan menjadi event yang sukses dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi Indonesia. Mari kita bersiap menyambut gemuruh mesin balap dan mengibarkan Merah Putih di Bumi Sasak

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *