jurnalekbis.com/wp-content/uploads/2022/10/090279700_1527054915-revolusi_industri-250x190.jpg" alt="Disperin NTB Gandeng KOIN 4.0 Bangun Komunitas Digital Milenial" width="250" height="190" />Jurnalekbis.com- Untuk mewujudkan generasi unggul, kreatif dan mandiri, untuk menyongsong Indonesia Emas 2045, di era Revolusi Industri 4.0 yang serba menggunakan teknologi. Dinas perindustrian bersama Komunitas Industrialisasi (KOIN) 4.0 Praktisi Business Strategy Development Arta Sasmita, dan Akademisi Universitas Mataram serta Milenial, untuk menggagas Laboratorium inovasi bertujuan membangun komunitas digital milenial. Sabtu (8/10)
“ Menjawab tantangan perubahan tuntutan zaman, dibutuhkan solusi dan upaya bersama untuk menciptakan generasi unggul, kreatif, dan mandiri, untuk menyongsong Indonesia Emas 2045. melalui pendidikan formal dan non formal, guna pengembangan daya pikir, dan diperlukannya pendidikan karakter sehingga menciptakan generasi unggul yang dapat memajukan bangsa,” ucap Kepala Dinas Perindustrian NTB Nuryanti SE., ME.
Selain itu, Nuryanti mengajak para ahli mutakhir di bidangnya, seperti Praktisi, akademisi, beberapa perusahaan, serta bidang Pembangunan Sumberdaya Industri akan mendampingi millenial.

“Membangun sebuah startup inkubator menggunakan metode startup yang gesit, dengan tujuan untuk merancang ide-ide yang dapat melengkapi kebutuhan Industri secara keseluruhan,” ujarnya
Ditambahkan Nuryanti bahwa pendampingan diharapkan menjadi wadah milenial untuk memberikan ide-ide kreatif sebagai penggerak ekonomi daerah kedepan.
“Harapan saya milenial dapat memberikan masukan, ide atau tahapan seperti apa kedepannya, kami menyiapkan ruang untuk milenial bersama kita membuat gerakan komunitas industri 4.0 NTB,” harapnya
Era digital 4.0 ini merupakan sebuah tantangan untuk dapat berhasil menerapkan inovasi teknologi, melalui kolaborasi sinergi dari seluruh ekosistem yang membangun kemampuan penguasaan hingga kepada hilirisasi produk delapan bidang fokus teknologi.
“Tentunya dengan terus melaksanakan transformasi digital dan kemampuan untuk memanfaatkan media 4.0 dalam menyuarakan hasil-hasil inovasi di berbagai fokus bidang,” tegasnya
Sementara itu, praktisi Business Strategy Development Arta Sasmita menyatakan Breakthrough NTB Gemilang 4.0 Industri, bahwa Core ide atau sistem yang akan di bangun adalah pengembangan akan punya sumber penghasilan sendiri, induk dari inkubatornya mampu menghasilkan resource sendiri.
“Kami siapkan finansial resources jadi pengembangannya akan punya recourses sendiri bukan anggaran APBD atau Hibah setiap tahun yang dianggarkan melainkan sistem ini sendiri yang akan menghasilkan uang,” ujarnya
Kepala Bidang Pemberdayaan Sumberdaya Industri Lalu Luthfi ST., M. Si menyatakan bahwa strategi integrasi ini untuk mempercepat lingkungan industri membangun lingkungannya dan pengembangan secara berkelanjutan.
“Ini merupakan salah satu langkah Menjembatani produk lokal yang butuh kita publish dan yang akan kita branding yaitu bela beli produk lokal,” ungkapnya