JE-Mataram,- Jelang MotoGP jurnalekbis.com/tag/2023/">2023 di Sirkuit Mandalika Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB) pada tanggal 13-15 Oktober mendatang, Badan Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) akan kerahkan dua unit pesawat heli, untuk mendukung jalanya event internasional tersebut.
“Terkait even motoGP yang kita akan laksanakan, kita juga sudah siap mendukung dan mensukseskan pelaksanaan lomba motogp ini, nanti ada dua heli yang kita akan kerahkan terkait pelaksanaan MotoGP,” ungkap Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI (Mar) Edy Prakoso. Sabtu (23/9/2023).
youtube.com/watch?v=Bg0mrB3s09g&t=5s">Harus di Coba,,Mobil Listrik IONIQ Irit dan Nyaman Seharga 800 Juta – YouTube
Selain itu, lanjut Edy Prakoso, puluhan personel BASARNAS baik daerah maupun pusat, sebagai BKO akan dikerahkan, untuk mendukung mensukseskan ajang balap kuda besi pada event MotoGP 2023 pada tanggal 13-15 Oktober mendatang.
“Untuk personil kita sudah menyiapkan, karena dari kepanitian pelaksanaan motogp juga sudah berkoordinasi dengan pihak BASARNAS dan kita akan mendukung penuh kegiatan ini, karena dari personil khususnya kantor SAR Mataram akan melibatkan kurang lebih 30 orang untuk mendukung suksesnya pelaksanaan MotoGP, dan dari pusat juga ada, karena ini merupakan tanggung jawab kita bersama,” tegasnya.
dua unit heli itu, nantinya akan digunakan untuk membawa rider yang mengalami kecelakaan saat event MotoGP berlangsung, dan akan membawa rumah sakit Umum provinsi (RSUP) NTB, untuk mendapatkan perawatan medis.
Sementara itu, personil BASARNAS telah melakukan latihan, seperti pelaksanakan National Accreditation Progress (NAP) dilakukan, agar bagaimana meningkatkan kemampuan dari tim Usar yang ada. Dimana dapat melihat strategi dari Search and Rescue Advisory Group (INSARAG) sendiri yang menekankan bahwa salah satu pilarnya adalah lokasi.
pelaksanaan NAP ini bagaimana meningkatkan kapasitas dan kemampuan dari tim user. Meskipun dilihat ini adalah bagian dari pada solusi untuk menyamakan metode, maupun kesamaan dalam pencarian dan pertolongan. Sehingga dalam pelaksanaan joint operation ada kesamaan tindakan yang dilakukan SAR baik dilaksanakan secara nasional, maupun secara internasional.
Kegiatan penyelamatan ini sesuai dengan undang-undang nomor 19 tahun 2024 mengamanatkan BASARNAS dalam penyelenggaraan operasi tujuan adalah untuk menyelamatkan manusia. operasi melakukan NAP ini di empat kantor SAR, baik itu di Padang, Palembang, Manado, dan di Mataram.