JE-Mataram, NTB – Guna meningkatkan pemahaman dan akses terhadap keuangan syariah bagi jurnalekbis.com/tag/industri/">Industri Kecil Menengah (IKM), Dinas Perindustrian (Disperin) Nusa Tenggara Barat (NTB) bersama Bank NTB Syariah dan NICe menggelar pelatihan literasi dan inklusi keuangan syariah pada Kamis (7/3/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep dan praktik keuangan syariah kepada para pelaku IKM di NTB. Diikuti oleh IKM dari berbagai sektor, pelatihan ini menghadirkan narasumber ahli di bidang keuangan syariah yang memaparkan materi tentang prinsip-prinsip dasar, produk-produk, manfaat, dan cara penggunaan keuangan syariah bagi para IKM.
Kepala Disperin NTB, Nuryanti, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan literasi keuangan syariah di kalangan IKM.
“Dengan pemahaman yang lebih baik tentang keuangan syariah, para pelaku IKM diharapkan dapat mengoptimalkan pengelolaan keuangan mereka, sehingga dapat berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi syariah di NTB,” ujar Nuryanti.
Para peserta pelatihan menyambut baik inisiatif Disperin NTB ini. Mereka berharap pelatihan ini akan membantu mereka mengembangkan usaha dengan prinsip-prinsip keuangan syariah yang lebih baik, sehingga meningkatkan daya saing dan keberlanjutan usaha mereka di pasar yang semakin kompetitif.