jurnalekbis.com/tag/1/">1-3:437">JE-Mataram, NTB – Potensi eceng gondok sebagai bahan baku kerajinan tangan dioptimalkan melalui Bimbingan Teknis (BIMTEK) Wirausaha Baru (WUB) Produk Kerajinan Eceng Gondok yang digagas Dinas Perindustrian Provinsi NTB. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari di Balai Rakyat Banjar Kedaton, Praya, Lombok Tengah ini diikuti oleh 20 peserta penuh semangat dari Forum Komunitas Waduk (FKW) Banjar Kedaton di sekitar Bendungan Batujai.
BIMTEK ini menghadirkan Ibu Cornelia Lina Meiliasari, seorang pakar ternama di bidang kerajinan eceng gondok dengan sertifikasi utama kendali mutu, sebagai pembimbing. Melalui pelatihan intensif ini, para peserta dibekali ilmu dan keterampilan yang mumpuni untuk mengolah eceng gondok menjadi berbagai produk kerajinan tangan yang bernilai ekonomis.
Kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Daerah Provinsi NTB dalam mengimplementasikan program Jumat Salam dan memberdayakan potensi lokal. Diharapkan, BIMTEK ini dapat melahirkan wirausaha baru yang kreatif dan inovatif dalam memanfaatkan eceng gondok, sekaligus membangun ekosistem industri yang terintegrasi, mulai dari hulu hingga hilir.
“Eceng gondok memiliki potensi besar untuk menjadi muatan lokal di pendidikan sekitar bendungan. Melalui BIMTEK ini, diharapkan tercipta ekosistem industri yang terintegrasi, mulai dari rantai pasok bahan baku hingga pemasaran produk jadi, serta penyerapan sumber daya manusia yang optimal,” ungkap Ibu Nuryanti, SE., ME., Kepala Dinas Perindustrian NTB, dalam sambutannya pada penutupan acara.
Lebih lanjut, Ibu Nuryanti berharap ilmu dan keterampilan yang diperoleh para peserta dapat diaplikasikan dengan baik dalam usaha mereka, sehingga dapat berkontribusi dalam pengembangan industri kreatif di wilayah NTB. BIMTEK Wirausaha Baru Produk Kerajinan Eceng Gondok ini diharapkan menjadi titik awal bagi kemajuan usaha kreatif di Lombok Tengah dan menjadi inspirasi bagi daerah lain di NTB untuk menggali potensi lokal mereka.
Suksesnya penyelenggaraan BIMTEK ini tak lepas dari dedikasi dan partisipasi seluruh pihak yang terlibat, terutama para peserta dan pembimbing. Diharapkan, semangat dan antusiasme yang ditunjukkan dapat terus berlanjut, sehingga tercipta peluang baru bagi wirausaha di Lombok Tengah dan NTB secara keseluruhan.