JE-Otomotif-Ingatkah kamu dengan jurnalekbis.com/tag/honda/">Honda Monkey? Motor mungil nan ikonik yang menemani masa kecil banyak orang. Nah, kali ini ada pendatang baru yang siap menggebrak dunia mini bike: Zonsen ZS 150 Mini Panda!
Diproduksi oleh Zonshen China yang kini berganti nama Zonsen, ZS 150 Mini Panda hadir dalam dua varian: scrambler dan cafe racer.
Tampilan yang Gagah dan Berbeda
Versi scrambler terinspirasi dari Honda Monkey, dengan siluet dan lekukan yang khas. Namun, Zonsen ZS 150 Mini Panda tampil lebih padat dan kekar berkat mesin tegaknya, ciri khas motor sport tulen.
Sementara itu, versi cafe racer membawa aura balap retro dengan fairing membulat, stang rendah, spion bar-end, dan buntut hornet.
Performa Tangguh dengan Sentuhan Modern
Zonsen ZS 150 Mini Panda dibekali mesin silinder tunggal 149cc berpendingin udara yang menghasilkan tenaga 10,5 dk dan torsi 11,5 Nm. Cukup untuk mencapai kecepatan puncak 95 km/jam dan menjelajahi berbagai medan.
Sistem transmisi manual 5 percepatan memastikan perpindahan gigi yang halus dan responsif. Suspensi depan upside down dan monoshock di bagian belakang memberikan kestabilan dan handling yang mumpuni.

Kaki-kaki mungilnya dilengkapi pelek ring 12 yang dibalut ban 120/70-12 di depan dan 130/70-12 di belakang. Kedua rodanya menggunakan rem cakram, dan untuk fitur keselamatan, Zonsen ZS 150 Mini Panda dilengkapi ABS single channel dan sistem kontrol traksi (TCS).
Sentuhan modern terlihat pada pencahayaan LED depan-belakang dan panel instrumen digital.
Kapan Meluncur di Pasaran?
Zonsen ZS 150 Mini Panda dijadwalkan untuk diluncurkan di China tahun ini. Kemungkinan besar motor ini juga akan dipasarkan di luar China, termasuk Indonesia.
Bagi para pecinta mini bike yang menginginkan performa tangguh dan tampilan menarik, Zonsen ZS 150 Mini Panda adalah pilihan yang tepat.
Spesifikasi Zonsen ZS 150 Mini Panda:
- Mesin: 4-langkah, 1 silinder, SOHC, pendingin udara
- Kapasitas mesin: 149cc
- Tenaga: 10,5 dk di 7.000 rpm
- Torsi: 11,5 Nm di 5.500 rpm
- Transmisi: Manual 5 percepatan
- Top speed: 95 km/jam
- Suspensi depan: Upside down
- Suspensi belakang: Monoshock
- Rem: Cakram depan & belakang
- ABS: Single channel
- TCS: Ada
- Pencahayaan: LED depan & belakang
- Panel instrumen: Digital