BeritaBisnisDaerahNews

Dorong Ekonomi Biru Berkelanjutan, KKP Gelar Seminar di Lombok

×

Dorong Ekonomi Biru Berkelanjutan, KKP Gelar Seminar di Lombok

Sebarkan artikel ini
Dorong Ekonomi Biru Berkelanjutan, KKP Gelar Seminar di Lombok
Kunjungi Sosial Media Kami

JE-Mataram, NTB – Bertempat di jurnalekbis.com/tag/hotel/">Hotel pln-ntb-siap-dukung-mxgp-2024-dengan-pasokan-listrik-aman-dan-andal/" target="_blank" rel="noopener">LombokAstoria, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut (PKRL) menggelar seminar bertajuk “Implementing Blue Economy on Small Islands Management”. Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan terkait, termasuk pejabat tinggi KKP, perwakilan pemerintah daerah, akademisi, mahasiswa, dan NGO.

Seminar ini menekankan pentingnya pengelolaan pulau-pulau kecil indonesia/">di Indonesia secara berkelanjutan dengan menerapkan konsep ojk-luncurkan-sprint-untuk-permudah-perizinan-bpr-dan-bprs-menuju-industri-jasa-keuangan-yang-lebih-cepat/" target="_blank" rel="noopener">ekonomi biru. Ekonomi biru merupakan model pembangunan yang berfokus pada pemanfaatan sumber daya laut secara berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Direktur Jenderal PKRL KKP, Bapak Victor Gustaaf Manoppo, menyampaikan bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam mengembangkan ekonomi biru di pulau-pulau kecilnya. “Dengan lebih dari 17.000 pulau, Indonesia memiliki kekayaan laut yang luar biasa. Namun, kita perlu mengelolanya dengan bijak dan berkelanjutan,” ujar Bapak Manoppo.

Baca Juga :  BPJS Kesehatan Setiap Periode Menerima Data Dari Kementrian Sosial.

Lebih lanjut, Bapak Manoppo juga menekankan pentingnya kolaborasi antar pemangku kepentingan untuk mencapai tujuan tersebut. “KKP tidak bisa bekerja sendiri. Kita membutuhkan kerjasama dengan pemerintah daerah, akademisi, NGO, dan masyarakat untuk mewujudkan pengelolaan pulau-pulau kecil yang berkelanjutan,” tambahnya.

Seminar ini diharapkan dapat menghasilkan langkah-langkah konkret dalam implementasi ekonomi biru di pulau-pulau kecil di Indonesia. Selain itu, diharapkan juga dapat memperkuat sinergi dan kolaborasi antar pemangku kepentingan untuk pengelolaan pulau-pulau kecil yang lebih baik di masa depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *