JE-Lombok Barat– Seorang Warga Negara Asing (jurnalekbis.com/2024/06/26/wna-taiwan-ditemukan-meninggal-saat-snorkeling-di-gili-air-lombok-utara/" target="_blank" rel="noopener">WNA) asal Belanda berinisial RF (79 tahun) ditemukan meninggal dunia di kediamannya di Desa Ranjok, Dusun Ranjok Baru, Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Lombok Barat, pada Jumat pagi (28/06/2024) sekitar pukul 06.00 WITA.
Kapolsek Gunungsari, AKP Supianto, membenarkan kejadian meninggalnay WNA Belanda dan menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan dari masyarakat tentang adanya seorang WNA Belanda yang meninggal dunia di Desa Ranjok. Petugas Polsek Gunungsari bersama SPKT Polresta Mataram dan Unit Identifikasi kemudian mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Menurut keterangan istri korban, RA (46 tahun), suaminya meninggal dunia karena sakit. RA menjelaskan bahwa ia menemukan suaminya dalam keadaan tidak bernyawa di tempat tidur mereka. Ia kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib.
Petugas Polsek Gunungsari bersama penggelapan-sepeda-motor-ditangkap-di-mataram/" target="_blank" rel="noopener">SPKT dan Unit Identifikasi melakukan evakuasi jenazah korban dan melakukan olah TKP. Pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan pihak keluarga, saksi, dan tokoh masyarakat agama untuk membantu proses pemakaman almarhum.
Hingga saat ini, belum diketahui pasti penyebab kematian korban. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kematiannya.
Kasus WNA meninggal di Lombok bukanlah hal yang baru. Pada tahun 2023, seorang WNA asal Australia juga ditemukan meninggal dunia di Lombok Barat. Kematian WNA ini masih diselidiki oleh pihak berwajib.
Kejadian meninggalnya WNA di Lombok ini menjadi pengingat bagi semua pihak untuk selalu waspada dan meningkatkan koordinasi. Pihak terkait, seperti pemerintah, kepolisian, dan masyarakat, harus bekerja sama untuk memastikan keselamatan dan keamanan para WNA yang berkunjung ke Lombok.