Lombok Tengah, Jurnalekbis.com – Dengan semakin dekatnya ajang balap 2024/09/24/logistik-motogp-2024-dua-pesawat-kargo-qatar-cargo-tiba-di-lombok/" target="_blank" rel="noopener">MotoGP Mandalika 2024, persiapan logistik yang matang menjadi elemen penting untuk memastikan kelancaran penyelenggaraan balapan ini. Pada Selasa, 24 September 2024, kargo logistik MotoGP Mandalika telah tiba di Bandara Internasional Lombok. Pengiriman logistik ini menjadi bagian penting dalam rangkaian persiapan ajang balap motor paling bergengsi di dunia, yang akan berlangsung pada 27-28 September 2024 di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika.
Pengiriman logistik yang tiba di Lombok meliputi berbagai peralatan balap, mulai dari sepeda motor yang akan digunakan oleh para pembalap hingga berbagai peralatan teknis lainnya. Kedatangan logistik ini sangat dinantikan oleh seluruh tim yang akan bertanding, mengingat pentingnya persiapan teknis yang matang untuk memastikan performa maksimal di lintasan balap.
InJourney Aviation Services (IAS), sebagai mitra logistik resmi dari PT MGPA Nusantara Jaya (MGPA), diberi tanggung jawab penuh dalam menangani kedatangan, pengelolaan, dan distribusi logistik ini. IAS telah menangani logistik MotoGP Mandalika sejak tahun 2021 dan menjadi mitra yang sangat dipercaya dalam memastikan kelancaran penyelenggaraan balapan di Mandalika.
IAS memastikan bahwa semua peralatan yang tiba di Bandara Lombok ditangani dengan standar operasional yang tinggi. Dari mulai proses unloading di bandara hingga distribusi ke Sirkuit Mandalika, IAS bekerja dengan profesionalisme tinggi untuk memastikan setiap item tiba dengan aman dan tepat waktu. Proses logistik ini mencakup berbagai tahap yang membutuhkan koordinasi ketat dengan berbagai stakeholder.
“Proses inbound pertama melalui udara telah kami selesaikan dengan kedatangan dua unit pesawat kargo dari Qatar Airways yang membawa peralatan balap MotoGP dari Milan, Italia. Total berat muatan mencapai 180 ton,” ungkap Bapak Dendi Danianto, Direktur Utama InJourney Aviation Services. Beliau juga menambahkan bahwa pada hari berikutnya akan tiba tiga unit pesawat kargo tambahan dari maskapai yang sama, dengan membawa muatan sebesar 320 ton.
Proses penanganan logistik di Bandara Internasional Lombok berjalan lancar dengan koordinasi erat antara IAS dan berbagai pihak yang berkepentingan. Dalam hal ini, IAS bekerja sama dengan Angkasa Pura I (AP1), Otoritas Bandara, Bea dan Cukai, serta Pengurus Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Tidak hanya itu, koordinasi juga melibatkan MGPA sebagai penyelenggara ajang balap, serta DORNA Sports, selaku promotor resmi MotoGP.
Semua pihak yang terlibat dalam pengelolaan logistik ini memainkan peran penting untuk memastikan bahwa semua peralatan balap dapat tiba tepat waktu dan dalam kondisi yang baik di Sirkuit Mandalika. Pengawasan ketat terhadap proses unloading, pengangkutan ke truk kargo, hingga distribusi ke lokasi balapan dilakukan dengan standar yang tinggi.
Selain proses pengangkutan dan distribusi, salah satu aspek penting yang juga diperhatikan adalah perizinan dan regulasi bea cukai. Dalam hal ini, pihak Bea dan Cukai bekerja sama dengan IAS untuk memastikan bahwa seluruh dokumen perizinan terkait masuknya logistik dari luar negeri diproses dengan cepat dan tepat. Dukungan dari Bea dan Cukai sangat penting untuk meminimalkan hambatan administratif yang bisa memperlambat proses distribusi logistik ke Mandalika.
Kedatangan logistik MotoGP 2024 ini menandai dimulainya persiapan intensif menjelang balapan yang tinggal menghitung hari. Dengan waktu yang semakin dekat, setiap tim kini dapat mulai mempersiapkan sepeda motor dan peralatan teknis mereka untuk menghadapi sesi latihan, kualifikasi, hingga balapan utama. Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika kini menjadi fokus utama perhatian dunia, dengan ribuan penggemar balap motor dari berbagai negara menantikan aksi-aksi spektakuler dari para pembalap dunia.
MotoGP Mandalika 2024 akan diselenggarakan pada tanggal 27-28 September 2024 dan diprediksi akan menarik minat besar dari para penggemar balap motor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Ajang ini merupakan salah satu rangkaian dari kalender MotoGP global dan memiliki peran penting dalam mempromosikan Indonesia, khususnya Lombok, sebagai destinasi wisata kelas dunia.
Kehadiran MotoGP di Mandalika juga memiliki dampak ekonomi yang signifikan bagi Lombok dan Indonesia secara keseluruhan. Selain mendongkrak sektor pariwisata, ajang ini juga berperan dalam mempromosikan perkembangan infrastruktur dan ekonomi lokal. Dengan kedatangan ribuan pengunjung, baik dari kalangan wisatawan maupun media internasional, MotoGP Mandalika 2024 diharapkan memberikan dampak positif jangka panjang bagi pertumbuhan ekonomi lokal.
Untuk menyambut ajang balap internasional ini, pemerintah dan pihak terkait juga telah melakukan berbagai persiapan infrastruktur di sekitar Sirkuit Mandalika. Jalanan diperlebar, fasilitas penginapan ditingkatkan, serta berbagai fasilitas pendukung lainnya diperbaiki guna memberikan kenyamanan bagi para pengunjung. Keamanan juga menjadi prioritas utama, dengan pengamanan ketat di seluruh area sirkuit, bandara, serta titik-titik penting lainnya.
Selain itu, panitia penyelenggara juga telah bekerja sama dengan pihak kepolisian dan TNI untuk memastikan kelancaran lalu lintas dan keamanan selama ajang berlangsung. Dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan, MotoGP Mandalika 2024 diharapkan menjadi salah satu ajang balap yang paling sukses dan berkesan bagi para peserta dan penonton.
Keberhasilan penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2024 tidak terlepas dari kolaborasi berbagai pihak, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Dukungan dari pihak-pihak terkait seperti InJourney Aviation Services, AP1, Otoritas Bandara, Bea Cukai, MGPA, dan DORNA Sports, serta pemerintah daerah menjadi faktor kunci dalam memastikan semua persiapan berjalan dengan lancar.
MotoGP Mandalika tidak hanya menjadi ajang balap motor, tetapi juga momentum penting untuk memperkuat posisi Indonesia sebagai tuan rumah ajang olahraga internasional. Kolaborasi yang erat antara pemerintah, swasta, dan masyarakat diharapkan dapat menjadikan MotoGP Mandalika sebagai ajang balap tahunan yang selalu ditunggu-tunggu oleh para pecinta balap motor di seluruh dunia.
