Hukrim

Saling Tantang Via WhatsApp Berujung Tawuran, 11 Remaja Diamankan

×

Saling Tantang Via WhatsApp Berujung Tawuran, 11 Remaja Diamankan

Sebarkan artikel ini
Saling Tantang Via WhatsApp Berujung Tawuran, 11 Remaja Diamankan
Kunjungi Sosial Media Kami

Sumbawa Barat, Jurnalekbis.com – Insiden perkelahian antar remaja terjadi di wilayah Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat, Selasa malam, 5 November 2024, namun beruntung situasi segera terkendali setelah anggota Patroli Polres Sumbawa Barat turun tangan. Kejadian yang berlangsung pada pukul 22.30 WITA itu melibatkan dua kelompok remaja yang terlibat perselisihan melalui media sosial.

Menurut informasi yang diperoleh, perkelahian ini berawal dari percakapan singkat di WhatsApp antara dua remaja, RS (16) dan RZ (16), pada pukul 21.30 WITA. Perselisihan yang terjadi di antara mereka kemudian berlanjut dengan tantangan untuk bertemu. Saat itu, RS tengah duduk bersama rekannya, FR, yang merasa tidak terima dengan adanya tantangan tersebut. FR kemudian menghubungi teman-temannya, hingga terkumpul sekitar sepuluh remaja yang akhirnya mendampingi RS untuk menemui RZ.

Baca Juga :  Dua Tahanan Kejari Mataram Kabur Usai Sidang, Satu Menyerahkan Diri

“Setelah sampai di lokasi yang disepakati di pertigaan Kelurahan Menala, rupanya RZ juga sudah bersama teman-temannya, sehingga terjadi perkelahian antar dua kelompok remaja,” ujar Kasat Reskrim Polres Sumbawa Barat, Iptu I Kadek Suadaya Atmaja.

Insiden ini tidak berlangsung lama karena Unit Patroli Polres Sumbawa Barat segera datang ke lokasi dan membubarkan perkelahian tersebut. Selanjutnya, Tim Puma Sat Reskrim Polres Sumbawa Barat mengamankan 11 remaja yang terlibat untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Setelah dilakukan pendalaman, tujuh dari mereka dipulangkan karena tidak terbukti melakukan tindak pidana. Sementara itu, empat remaja lainnya masih ditahan di Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Sumbawa Barat untuk proses lebih lanjut.

Baca Juga :  Tragedi Penganiayaan di Sumbawa Barat, Pria Tewas di TKP

Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kasi Humas, Iptu Zainal Abidin, S.H., menyampaikan keprihatinannya terhadap perilaku remaja yang terlibat perkelahian tersebut. Ia menekankan pentingnya peran orang tua dan masyarakat dalam mengawasi dan mendidik anak-anak agar kejadian serupa tidak terulang.

“Pelajaran berharga bagi orang tua dan masyarakat untuk lebih memperhatikan anak-anak maupun lingkungannya supaya kejadian serupa tidak terulang kembali di wilayah kita,” ujar Iptu Zainal.

Kasi Humas Iptu Zainal Abidin menambahkan bahwa proses penanganan kasus yang melibatkan anak-anak di bawah umur dilakukan di Unit PPA Sat Reskrim Polres Sumbawa Barat dengan melibatkan berbagai pihak terkait. Hal ini bertujuan untuk memberikan efek jera sekaligus mempertimbangkan masa depan anak-anak tersebut.

Baca Juga :  Puluhan Burung Ilegal Tujuan Surabaya Digagalkan di Lembar

“Sampai saat ini, penanganan permasalahan anak berhadapan dengan hukum masih ditangani di Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Sumbawa Barat dengan melibatkan stakeholder terkait, karena mekanisme penanganan perkara anak berhadapan dengan hukum harus melibatkan beberapa pihak. Langkah pengamanan terhadap anak-anak supaya ada pembelajaran efek jera, upaya penegakan hukum merupakan langkah terakhir dengan tetap mengutamakan masa depan anak,” jelas Iptu Zainal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *