Lombok Tengah, Jurnalekbis.com – Tangis haru pecah saat jenazah Suandi Putra Kedaro, seorang pekerja migran Indonesia asal Dusun Sebolet, Desa Mujur, praya-timur/">Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah, tiba di kampung halamannya, Kamis (28/11). Suandi merupakan satu dari tujuh orang korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Bypass, Malaysia Timur.
Asyib Yulianto, Kepala Bidang Perlindungan dan Pelayanan Migran Indonesia BP2MI NTB, menyampaikan bahwa proses pemulangan jenazah dilakukan secara bertahap.
“Rencananya, besok ada lagi jenazah yang akan dipulangkan, yaitu satu orang asal Lombok Timur dan dua orang asal Lombok Tengah,” ungkap Asyib.
Suandi menjadi salah satu korban kecelakaan lalu Proses pemulangan jenazah dari Malaysia ke Indonesia bukan tanpa tantangan.Menurut BP2MI, prosedur administrasi dan koordinasi dengan pihak berwenang di Malaysia membutuhkan waktu. Namun, pemerintah memastikan semua korban mendapatkan hak mereka, termasuk pendampingan dan fasilitas pemulangan secara gratis.

“Untuk kendala, tentunya kami menunggu proses dari pihak Malaysia, termasuk persiapan dokumen yang memerlukan waktu. Walaupun ada keterlambatan sehingga pemulangan tidak bisa dilakukan serempak, kami mohon maaf. Namun, pemerintah berkewajiban mendampingi dan memfasilitasi pemulangan korban,” ujar Asyib.
Sementara itu, Junaedi, Kepala Desa Mujur, juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada BP2MI atas respons cepat dalam menangani pemulangan jenazah.
“Kami berterima kasih kepada BP2MI yang begitu cepat merespons. Setelah kecelakaan terjadi, dalam waktu dua hari BP2MI langsung menemui keluarga dan menginformasikan bahwa mereka yang akan mengurus semuanya,” ungkap Junaedi.
Lebih lanjut Junaedi mengungkapkan bahwa sebelum BP2MI datang, banyak pihak yang mencoba memanfaatkan situasi dengan menawarkan bantuan pemulangan jenazah dengan biaya tinggi.
“Sebelumnya, banyak pihak yang menawarkan bantuan dengan biaya mencapai Rp11 juta hingga Rp12 juta. Namun, setelah BP2MI datang, semua biaya untuk pemulangan jenazah digratiskan, alhamdulillah. Meskipun warga kami merupakan pekerja ilegal, kami merasa sangat terbantu oleh BP2MI,” tutur Junaedi.
Selanjutnya Jenazah Suandi langsung diserahterimakan oleh pihak Balai Pelayanan Perlindungan dan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) kepada keluarga. Proses serah terima ini berlangsung penuh keharuan, diiringi oleh doa dan dukungan dari masyarakat setempat.
jenazah Suandi langsung disholatkan di Masjid Umbul Waton desa setempat sebelum dimakamkan di pemakaman umum Katon.
Untuk tahap pertama, dua PMI korban kecelakaan lalu lintas di Malaysia yang dipulangkan, atas Ridoan warga asal Dusun Lendang Garuda Desa Mareje Timur ,Kecamatan Lembar Kabupaten Lombok Barat, dan Suandi Putra Kedaro Dusun Sebolet Desa Mujur ,Kecamatan Praya Timur Kabupaten Lombok Tengah.