Mataram, Jurnalekbis.com – Di tengah kompleksitas keberagaman agama, suku, dan budaya, Kota Mataram terus menjadi contoh nyata dalam menciptakan lingkungan yang harmonis dan penuh toleransi. Malam Natal 2024 menjadi momentum untuk memperkuat semangat kerukunan ini. Pemerintah Kota Mataram, bersama unsur TNI dan Polri, melakukan kunjungan ke sejumlah gereja guna memastikan perayaan malam Natal berlangsung dengan aman dan damai.
Pada Selasa, 24 Desember 2024, Walikota Mataram, H. Mohan Roliskana, memimpin kunjungan ke empat gereja utama di Kota Mataram. Gereja yang dikunjungi meliputi:
- Gereja Immanuel Church Mataram
- Gereja Katolik St. Maria Immaculata Mataram
- Gereja Protestan indonesia/">di Indonesia Bagian Barat Jemaat GPIB Immanuel Bung Karno
- Gereja Katolik Panen Abadi St. Antonius Padua
Dalam setiap kunjungan, Walikota dan rombongan menyapa jemaat, memberikan ucapan selamat Natal, serta menyampaikan pesan-pesan toleransi dan persaudaraan.
Di Gereja Katolik St. Maria Immaculata, Walikota Mataram menyampaikan apresiasinya atas harmoni yang terjaga di Kota Mataram.
“Tanggung jawab kami memastikan masyarakat yang merayakan Natal dapat melaksanakan ibadah dengan penuh khidmat, kehangatan, dan kedamaian,” ujar Walikota.
Beliau menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai agama, spiritualitas, dan toleransi dalam kehidupan sehari-hari.
“Kami ingin nilai-nilai agama, spiritualitas, dan toleransi tetap terjaga, berjalan beriringan dalam usaha kita membangun Kota Mataram,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Walikota juga berharap malam Natal kali ini membawa kedamaian dan kebahagiaan bagi seluruh warga Kota Mataram.
“Mudah-mudahan pada malam Natal kali ini semuanya dalam suasana kebahagiaan dan penuh sukacita,” ujar beliau, yang disambut tepuk tangan meriah dari para jemaat.
Dalam kunjungannya, Walikota menekankan bahwa keberagaman adalah kekuatan yang harus dijaga dengan cinta dan saling menghormati.
“Nilai-nilai persaudaraan, toleransi, dan keberagaman adalah fondasi utama bagi kehidupan beragama di Kota Mataram,” tegasnya.
Momentum perayaan Natal ini menjadi pengingat bagi seluruh warga Kota Mataram bahwa harmoni dan toleransi adalah aset berharga. Pemerintah Kota Mataram berkomitmen untuk terus menjaga suasana kondusif agar kehidupan beragama tetap berjalan dengan damai, penuh kebersamaan, dan saling mendukung.
Melalui tindakan nyata seperti kunjungan ini, Kota Mataram menunjukkan bahwa keberagaman bukanlah penghalang, melainkan kekayaan sosial yang memperkuat kebersamaan. Semangat inilah yang diharapkan terus tumbuh di tengah masyarakat Kota Mataram.
