Lombok Timur, BeJurnalekbis.com – Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Negara Mataram-Kayangan, Dusun Cemporonan, Desa Pringgabaya Utara, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur, pada Rabu pagi, 9 Januari 2025. Kecelakaan ini melibatkan dua sepeda motor dan menyebabkan tiga orang meninggal dunia. Kamis (9/1).
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 06.30 WITA ketika sepeda motor jurnalekbis.com/tag/honda/">Honda Beat Street dengan nomor polisi EA 2307 YF yang dikemudikan oleh Desi Putri Amelia (19) dan Shantie Noer Asrie (20) melaju dari arah Mataram menuju Pelabuhan Kayangan, Labuhan Lombok. Tiba-tiba, sebuah sepeda motor jenis Vega R yang dikemudikan oleh Hendi Saputra (23) dengan penumpang bernama Hendra datang dari arah Kayangan dengan kecepatan tinggi.
Saat di tempat kejadian, pengendara Vega R mengambil haluan kanan sehingga terjadi tabrakan adu jangkrik yang menyebabkan Desi Putri Amelia dan Shantie Noer Asrie meninggal di tempat kejadian. Sementara itu, Hendi meninggal di RS Selong dan Hendra dirawat di IGD karena mengalami luka serius.
Kasat Lantas Polres Lombok Timur, AKP Tira Karista, menjelaskan bahwa kecelakaan ini terjadi antara dua sepeda motor yang akan pulang mudik ke Bima. “Kendaraan jenis Vega R masuk ke lajur Beat Street dengan mengambil haluan terlalu kanan dan melaju dengan kecepatan tinggi,” ungkapnya.
Korban meninggal dunia ada tiga orang, dua di tempat kejadian dan satu di Puskesmas. Saat ini, jenazah para korban masih dalam proses pembersihan sebelum dimandikan dan dipulangkan ke kampung halaman mereka di Bima.
AKP Tira Karista menghimbau kepada seluruh pengendara, baik roda dua maupun roda empat, untuk tetap tertib dalam berkendara. “Akhir pekan ini banyak terjadi kecelakaan di Pringgabaya khususnya, karena jalurnya lurus dan mulus sehingga memacu pengendara untuk melaju dengan kecepatan tinggi,” jelasnya.
Kepolisian Lombok Timur mengingatkan agar pengendara selalu berhati-hati dalam berkendara, selalu menggunakan helm, dan membawa surat kendaraan. “Jika jaraknya cukup jauh, sebaiknya gunakan alat transportasi lain seperti travel untuk meminimalisir kecelakaan lalu lintas,” tambah AKP Tira Karista.
Kecelakaan ini menunjukkan betapa pentingnya kehati-hatian dalam berkendara, terutama di jalan yang lurus dan mulus yang sering kali menggoda pengendara untuk meningkatkan kecepatan. Ketertiban dan kesadaran dalam berlalu lintas adalah kunci untuk mengurangi angka kecelakaan.
