Mataram, Jurnalekbis.com– Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Piek Budyakto, S.H., M.H., melanjutkan rangkaian kunjungan kerjanya di wilayah Korem 162/Wira Bhakti dengan menghadiri acara pengarahan kepada ratusan prajurit TNI dan ibu-ibu Persit di Lapangan Trisula, Yonif 742/SWY, Cakranegara, Kota Mataram, Kamis (1/5/2025). Kegiatan ini menjadi momen penting dalam membangun komunikasi langsung antara pimpinan tertinggi komando regional dengan jajaran prajurit di lapangan.
Acara berlangsung meriah dan penuh nuansa militer, budaya, serta kekeluargaan. Pangdam disambut dengan prosesi upacara kehormatan, pengalungan selendang, Tarian Kembang Sembah, dan pertunjukan Drum Band Canka Wira Yudha yang menggema di seluruh lapangan. Suasana penyambutan menggambarkan semangat tinggi dan rasa hormat dari seluruh personel Yonif 742/SWY terhadap pimpinan mereka.
Dalam kesempatan tersebut, Mayjen TNI Piek Budyakto menyampaikan sejumlah pesan penting yang menyentuh aspek fundamental kehidupan militer. Pangdam mengingatkan seluruh prajurit akan pentingnya menjaga disiplin tinggi dalam menjalankan tugas, mempertahankan soliditas antarsatuan, serta menjadi teladan bagi masyarakat di sekitarnya.
“Saya harap kalian tetap menjaga semangat, disiplin, dan kebersamaan. Jangan ada pelanggaran yang mencoreng nama satuan. Saya tahu satuan ini pernah juara Pleton Tangkas—itu adalah bukti nyata kualitas kalian,” ujar Pangdam dalam pidatonya yang disambut tepuk tangan meriah.
Lebih lanjut, Pangdam menekankan bahwa kepemimpinan dalam membina generasi baru prajurit adalah kunci keberhasilan dalam mempertahankan profesionalisme TNI Angkatan Darat. Ia secara khusus menyoroti pentingnya pendekatan tanpa kekerasan dalam pelatihan prajurit.
“Prajurit harus tetap dilatih. Tunjukkan cara yang benar dalam mendidik agar menjadi prajurit yang hebat tanpa kekerasan,” tegas Mayjen TNI Piek Budyakto.
Kunjungan Pangdam tidak hanya berfokus pada personel militer pria, tetapi juga memberikan ruang khusus bagi para istri prajurit yang tergabung dalam Persit Kartika Chandra Kirana (KCK). Dalam pengarahan kepada ibu-ibu Persit, Pangdam menitipkan pesan agar senantiasa mendukung suami dalam bertugas dan menjadi pilar keharmonisan dalam keluarga TNI.
“Keharmonisan rumah tangga sangat penting. Peran ibu-ibu sangat besar dalam mendukung moral dan semangat suami. Persit juga harus aktif dalam kegiatan sosial untuk membangun citra positif TNI di masyarakat,” pesan Pangdam.
Pesan ini mendapat apresiasi dari para anggota Persit yang hadir, termasuk Ketua Persit Koorcab Rem 162/WB, Ny. Endang Kadarwati, yang menyambut baik ajakan Pangdam untuk terus memperkuat peran keluarga besar TNI di tengah dinamika sosial saat ini.
Acara ini turut dihadiri oleh berbagai unsur penting dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) NTB, yang menunjukkan kuatnya sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan institusi lainnya. Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Drs. H. Lalu Gita Aryadi, bersama jajaran pejabat utama Korem 162/Wira Bhakti dan para Dandim se-NTB hadir langsung di lapangan menyambut Pangdam.
Hadir pula Danyonif 742/SWY Letkol Inf Trijuang Danarjati, S.A.P. yang menyampaikan paparan satuan kepada Pangdam, menjelaskan berbagai program kerja, kesiapan personel, serta capaian yang telah diraih oleh Yonif 742/SWY selama ini.
“Kunjungan ini menjadi kehormatan dan motivasi besar bagi seluruh prajurit. Kami siap melaksanakan tugas dengan maksimal sesuai arahan Pangdam,” ujar Letkol Trijuang.
Acara pengarahan yang berlangsung di Lapangan Trisula ini diikuti lebih dari 890 peserta, terdiri dari prajurit, perwira, ibu-ibu Persit, dan tamu undangan lainnya. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung tertib, aman, dan lancar, mencerminkan kesiapan serta semangat personel di bawah naungan Korem 162/Wira Bhakti.
Setelah sesi pengarahan, Pangdam menuliskan kesan dan pesan di buku tamu satuan, dilanjutkan dengan sesi foto bersama seluruh personel. Kegiatan ini menjadi penutup dari kunjungan Pangdam di hari itu, namun menyisakan semangat tinggi dan inspirasi bagi para prajurit dan keluarga mereka.
