News

BMKG Keluarkan Peringatan Dini: Hujan Lebat dan Petir Landa NTB Malam Ini, Warga Diminta Waspada

×

BMKG Keluarkan Peringatan Dini: Hujan Lebat dan Petir Landa NTB Malam Ini, Warga Diminta Waspada

Sebarkan artikel ini
BMKG Keluarkan Peringatan Dini: Hujan Lebat dan Petir Landa NTB Malam Ini, Warga Diminta Waspada

Mataram, Jurnalekbis.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan pembaruan peringatan dini cuaca untuk wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Rabu, 25 Desember 2025. Hingga pukul 21.15 WITA, sejumlah wilayah di Pulau Sumbawa dan sekitarnya masih berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat, petir, serta angin kencang.

Berdasarkan informasi resmi BMKG, potensi cuaca ekstrem tersebut diperkirakan mulai terjadi sejak pukul 21.20 WITA dan dapat berlangsung hingga sekitar pukul 23.30 WITA. Kondisi ini berpotensi menimbulkan dampak seperti genangan air, jarak pandang berkurang, hingga gangguan aktivitas masyarakat, khususnya di wilayah rawan banjir dan longsor.

Wilayah yang saat ini berpotensi terdampak hujan sedang hingga lebat meliputi sejumlah kecamatan di Kabupaten Sumbawa, antara lain Sumbawa, Moyo Hilir, Moyo Hulu, Lape, Labuhan Badas, Rhee, Unter Iwes, Moyo Utara, serta Tarano. Selain itu, hujan lebat juga diprakirakan terjadi di Kabupaten Dompu meliputi Kecamatan Dompu, Hu’u, Kilo, Woja, dan Pajo.

Baca Juga :  Umat Hindu di Lombok Barat Gelar Tradisi Ngembak Geni: Mandi di Pantai untuk Pembersihan Diri

Sementara itu, di Kabupaten Bima, wilayah yang berpotensi terdampak meliputi Kecamatan Monta, Woha, Langgudu, Madapangga, Tambora, Soromandi, dan Parado. BMKG juga mengingatkan masyarakat di daerah-daerah tersebut agar tetap waspada terhadap potensi petir, angin kencang, dan peningkatan debit air sungai.

Tak hanya berhenti di wilayah tersebut, potensi hujan juga dapat meluas ke sejumlah daerah lainnya. Di Kabupaten Sumbawa, wilayah yang berpotensi terdampak meliputi Utan, Batu Lanteh, Ropang, Plampang, Empang, Labangka, Buer, Maronge, Lopok, Lenangguar, dan Lantung. Sementara di Kabupaten Dompu, potensi hujan dapat meluas ke Kecamatan Kempo, Pekat, dan Manggalewa.

Untuk Kabupaten Bima, perlu diwaspadai pula wilayah Bolo, Belo, Wawo, Sape, Donggo, Sanggar, Ambalawi, Lambu, Lambitu, serta Palibelo. Adapun di wilayah Kota Bima, potensi hujan disertai kilat dan angin kencang dapat terjadi di Kecamatan Rasanae Barat, Rasanae Timur, Asakota, Raba, dan Mpunda.

Baca Juga :  Gempa Dangkal M 3,9 Getarkan Lombok–Sumbawa, Ini Penjelasan BMKG

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menghindari aktivitas di luar ruangan apabila tidak mendesak, terutama di wilayah rawan banjir, pohon tumbang, dan tanah longsor. Masyarakat pesisir juga diminta berhati-hati terhadap potensi angin kencang yang dapat memengaruhi aktivitas pelayaran dan perikanan.

Pemerintah daerah bersama aparat terkait diharapkan terus memantau perkembangan cuaca serta bersiaga melakukan langkah mitigasi jika terjadi dampak lanjutan. Warga juga diimbau untuk selalu memantau informasi resmi cuaca dari BMKG dan tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum terverifikasi.

BMKG menegaskan bahwa pembaruan informasi cuaca akan terus disampaikan sesuai dengan perkembangan kondisi atmosfer di wilayah Nusa Tenggara Barat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *