jurnalekbis.com/wp-content/uploads/2023/07/WhatsApp-Image-2023-07-20-at-15.45.14-250x190.jpg" alt="" width="174" height="132" />Jurnalekbis.com- Wisata alam menjadi pilihan para wisatawan lokal di NTB, terutama wisata camping ground. Salah satunya di tempat wisata Gunung Jae desa Sedau, kecamatan Narmada, Lombok Barat menjadi lokasi yang banyak dikunjungi wisatawan selama libur. Bahkan dalam sebulan kunjungan wisatawan mencapai 4000 orang, artinya kondisi pariwisata di NTB semakin membaik pasca pandemic covid-19.
Ditambah dengan adanya beberapa event digelar belakangan ini di NTB cukup berdampak bagi semua tempat wisata. Termasuk wisata alam Gunung Jae.
“Terkait kunjungan pada musim libur kemarin sudah mulai membaik bisa sampai 4000 orang perbulan. Itu mulai kunjungan harian dan camping,” ujar . Direktur Bumdes Desa Sedau, Usman Jayadi, Jumat (21/7/2023).
Dari kunjungan harian ke tempat wisata camping ground Gunung Jae mencapai 2000 orang dan kunjungan wisatawaan yang camping 2000 orang. Kondisi sudah kian membaik, seiring dengan mulai tertata rapinya wisata Gunung Jae. Sehingga lebih banyak kunjungan wisatawan datang.
“Sekarang alhamdulillah sudah mulai tertata rapi,kami sudah punya 12 kamar mandi, lapak-lapak sudah ada, tempat camping ada kami buka baru lebih luas,” terangnya.
Diakui dengan meningkatnya kunjungan wisatawan yang camping dan hanya sebatas berkunjung untuk berfoto-foto maupun bermain wahana air, mampu meningkatkan pendapatan pengelola. Baik dari penjualan tiket masuk atau kunjungan, sewa perahu, serta lapak-lapak jualan disekitar tempat wisata alam Gunung Jae.
“Setidaknya kita dapat mengaji sebanyak 23 karyawan yang ada disini, dan juga berdampak kepada masyarakat sekitar. Apalagi mereka yang berjualan kayu bakar,” tuturnya.
Gunung Jae merupakan salah satu destinasi wisata yang paling tepat untuk menikmati liburan di alam terbuka. Apalagi bersama kerabat maupun keluarga diakhir pekan. Terlebih tiket masuknya terbilang terjangkau hanya Rp5000 peroang. Untuk mereka yang ingin berkemah akan disediakan tenda dan perlengkapan lainnya untuk bisa disewa oleh pengunjung. Harganya pun bervariasi, untuk kapasitas 2 orang dihargai Rp35 ribu pertenda, tenda kapasitas 3 orang Rp40 ribu, dan kapasitas 4 orang Rp50 ribu.
“Kita ada wahana air juga, ada perahu sebanyak 15 unit, ada perahu bebek sekitar 10 unit. Total 25 unit wahana air, untuk harga sewanya itu Rp10 ribu perorang satu putaran. Rata-rata yang punya perahu masyarakat sistem kita bagi hasil,” jelasnya.
Dengan luasan 10 hektar, terdiri dari hamparan sawah, sungai, danau dan spot-spot alami seperti tebing tebing yang mengelilingi gunung jae. Sehingga menjadi daya tarik untuk mendatangkan wisatawan. Tak hanya itu saja dilengkapi dengan fasilitasa umum yang berada di Gunung Jae cukup lengkap, seperti area parkir yang luas, toilet hingga warung. Sehingga bagi para pengunjung yang berwisata tidak perlu khawatir ditempat ini.
“Segi keaman kita pastikan aman, sejauh ini juga tidak ada kabar kehilangan. Baik itu helm ataupun motor, bahkan kalua ada barang pengunjung yang hilang kita amankan,” pungkasnya.
