Bisnis

Pertamina Patra Niaga Sukses Memenuhi Kebutuhan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024

×

Pertamina Patra Niaga Sukses Memenuhi Kebutuhan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024

Sebarkan artikel ini
Pertamina Patra Niaga Sukses Memenuhi Kebutuhan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024
Foto 2
Foto 3
Kunjungi Sosial Media Kami

JE-Jakarta-jurnalekbis.com/2024/07/18/pertamina-siapkan-kejutan-di-motogp-mandalika-2024/" target="_blank" rel="noopener">Pertamina Patra Niaga berhasil memenuhi kebutuhan bahan bakar avtur untuk penerbangan haji tahun 2024. Dengan menyalurkan 95 ribu kiloliter avtur, perusahaan ini memastikan lebih dari 241 ribu jemaah haji terlayani dengan baik di 13 bandara yang melayani penerbangan haji di seluruh Indonesia.

Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Patra Niaga, Maya Kusmaya, menyatakan bahwa penyaluran avtur selama penerbangan haji tahun ini berjalan aman dan lancar. “Kami bekerja sama dengan pemerintah, otoritas bandara, maskapai, dan lembaga terkait lainnya untuk menjaga kontinuitas pasokan avtur, memastikan operasional penerbangan haji tahun 2024 berjalan sukses,” ujarnya.

Penyaluran avtur dilakukan di 13 Aviation Fuel Terminal (AFT) yang tersebar di berbagai bandara embarkasi di Indonesia, yaitu:

  1. Aceh – Bandara Iskandar Muda
  2. Medan – Bandara Kualanamu
  3. Padang – Bandara Minangkabau
  4. Batam – Bandara Hang Nadim
  5. Palembang – Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II
  6. Jakarta – Bandara Soekarno Hatta
  7. Solo – Bandara Adi Sumarmo
  8. Surabaya – Bandara Juanda
  9. Banjarmasin – Bandara Syamsudin Noor
  10. Balikpapan – Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan
  11. Makassar – Bandara Sultan Hasanuddin
  12. Lombok – Bandara Lombok
  13. Majalengka – Bandara Kertajati
Baca Juga :  Ensee Beauty: Kecantikan Ramadan, Dari Luar dan Dalam

Maya Kusmaya menjelaskan bahwa rata-rata penyaluran avtur selama masa penerbangan haji mencapai 12.680 kiloliter per hari, meningkat sekitar 11% dibandingkan rata-rata harian normal sebesar 11.428 kiloliter per hari. Untuk memenuhi kebutuhan ini, Pertamina Patra Niaga meningkatkan sarana penyaluran, termasuk menambah refueller, storage tank, dan tenaga kerja yang terlatih di setiap bandara.

“Kami menambah jam operasional menjadi 24 jam selama penerbangan haji, serta menambah operator refueller untuk mendukung armada truk refueller yang dikerahkan di 13 bandara tersebut,” tambah Maya. Selain itu, koordinasi dengan pihak terkait dilakukan untuk mempersiapkan parking stand dan uplift volume yang diperlukan.

Menjalankan operasional penerbangan haji tidaklah mudah, mengingat besarnya jumlah jemaah yang harus dilayani dan kebutuhan avtur yang meningkat signifikan. Namun, berkat koordinasi yang baik antara Pertamina Patra Niaga dan pihak-pihak terkait, tantangan tersebut berhasil diatasi.

Baca Juga :  Pertamina Intensifkan Pengawasan LPG 3kg Subsidi di NTB

Penambahan armada dan peralatan pendukung lainnya menjadi kunci sukses dalam memastikan kelancaran penyaluran avtur. Selain itu, pelatihan dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia turut menjadi perhatian utama, sehingga seluruh petugas di lapangan mampu bekerja dengan efektif dan efisien.

Pertamina Patra Niaga berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik dalam penyaluran avtur, tidak hanya untuk penerbangan haji tetapi juga untuk kebutuhan penerbangan lainnya di seluruh Indonesia. “Kami akan terus berinovasi dan meningkatkan kapasitas serta kualitas layanan agar dapat memenuhi kebutuhan avtur secara optimal,” kata Maya.

Dengan keberhasilan penyaluran avtur untuk penerbangan haji tahun 2024 ini, Pertamina Patra Niaga kembali menunjukkan perannya sebagai penyedia bahan bakar avtur terkemuka yang dapat diandalkan. Dukungan penuh dan koordinasi yang solid antara berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan operasional ini, memastikan bahwa perjalanan ibadah haji berjalan dengan aman dan lancar.

Baca Juga :  Okupansi Hotel NTB Turun di Januari 2024, Wisman Terus Meningkat

Keberhasilan Pertamina Patra Niaga dalam memenuhi kebutuhan avtur untuk penerbangan haji juga berdampak positif bagi industri penerbangan Indonesia. Dengan pasokan avtur yang terjamin, maskapai penerbangan dapat beroperasi dengan lebih lancar dan efisien, memberikan layanan terbaik kepada para jemaah haji.

Ini juga merupakan langkah penting dalam mendukung program pemerintah dalam mengoptimalkan pelayanan haji, serta memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu negara dengan jumlah jemaah haji terbesar di dunia. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa dengan koordinasi dan kerja sama yang baik, tantangan besar dapat diatasi dengan sukses.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *