jurnalekbis.com/tag/flores-timur/">Flores Timur, Jurnalekbis.com – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat terdampak bencana alam. Kali ini, upaya pemulihan difokuskan pada warga yang terkena dampak lewotobi/">erupsi Gunung Lewotobi di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Setelah sukses memberikan bantuan darurat pada tahap pertama, IOH melanjutkan kontribusinya dengan menyediakan bantuan tambahan untuk mendukung pemulihan masyarakat di wilayah terdampak.
Pada tahap awal, IOH menyalurkan bantuan darurat berupa ratusan paket makanan siap saji, kebutuhan esensial untuk bayi seperti popok dan makanan bayi, serta perlengkapan pengungsian, termasuk tikar, selimut, dan masker kesehatan. Tidak hanya itu, IOH juga memberikan layanan komunikasi gratis bagi warga terdampak agar mereka tetap terhubung dengan keluarga serta akses bantuan darurat. Bantuan ini diberikan langsung kepada masyarakat di Desa Bokang, Kecamatan Ilebura, pada 8 November 2024.
Steve Saerang, SVP Head of Corporate Communications IOH, menyampaikan, “Indosat selalu berkomitmen untuk hadir bersama masyarakat, tidak hanya di awal bencana, tetapi juga dalam proses pemulihan yang sama pentingnya. Melalui bantuan awal, kami berusaha memenuhi kebutuhan mendesak masyarakat dan memberikan kebutuhan dasar yang diperlukan di tengah situasi darurat.”
Sebagai bentuk kelanjutan upaya pemulihan, IOH menyalurkan berbagai bantuan tambahan, termasuk:
- Kartu SIM prabayar (Starter Pack): Ditujukan untuk pelanggan baru guna memastikan komunikasi tetap berjalan.
- Perangkat FWA HiFi Air: Sebanyak enam perangkat ini disediakan untuk memperkuat akses internet di lokasi bencana.
- Kuota Internet Gratis: Agar warga tetap terhubung dengan keluarga dan layanan penting lainnya.
- Masker Kesehatan: Ribuan masker dibagikan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat di tengah bahaya abu vulkanik.
Selain itu, IOH membawa Base Transceiver Station (BTS) fisik ke salah satu posko utama di sekitar Waigate. BTS ini mampu menyediakan kecepatan internet hingga 112 Mbps dengan jangkauan sinyal luas dan kualitas jaringan stabil. Langkah ini memungkinkan masyarakat dan tim tanggap darurat tetap terhubung untuk mendukung koordinasi dan akses informasi vital selama masa pemulihan.
“Bantuan lanjutan ini adalah dukungan kami untuk masyarakat terdampak. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat tidak hanya mendapat bantuan di masa darurat, tetapi juga didukung selama masa pemulihan. Dengan kolaborasi bersama pemerintah daerah dan BPBD setempat, kami memastikan bantuan ini tepat sasaran dan sesuai kebutuhan,” tambah Steve.
Langkah ini sejalan dengan nilai perusahaan untuk memberdayakan Indonesia melalui semangat gotong royong. Dalam kondisi sulit sekalipun, IOH berusaha memberikan solusi yang dapat meringankan beban masyarakat sekaligus mempercepat proses pemulihan.
Kehadiran Indosat di wilayah terdampak tidak hanya menjadi simbol solidaritas, tetapi juga wujud nyata dari misi perusahaan untuk membangun ketangguhan bersama masyarakat. Dengan kolaborasi antara IOH, pemerintah daerah, dan pihak terkait lainnya, diharapkan upaya pemulihan ini dapat berjalan lebih cepat dan efektif, memberikan harapan baru bagi para korban bencana.
Melalui upaya berkelanjutan ini, Indosat Ooredoo Hutchison berharap dapat menjadi mitra masyarakat dalam menghadapi tantangan bencana, sekaligus membangun solidaritas dan optimisme demi pemulihan yang menyeluruh.
