Lombok Tengah, Jurnalekbis.com – Kabupaten Lombok Tengah dilanda bencana banjir dan cuaca ekstrem yang menyebabkan kerusakan di beberapa desa pada Selasa (31/12) sore. Hujan dengan intensitas tinggi yang berlangsung sejak siang hari mengakibatkan meluapnya sungai hingga air masuk ke permukiman warga.
Lokasi dan Dampak Bencana
jurnalekbis.com/tag/bencana/">Bencana ini terjadi di beberapa desa, antara lain:
- Desa Beleka, Desa Semoyang, dan Desa Ganti di praya-timur/">Kecamatan Praya Timur
- Desa Saba di Kecamatan Janapria
Desa Semoyang menjadi salah satu lokasi terdampak paling parah, dengan laporan awal menyebutkan 34 unit rumah mengalami kerusakan akibat angin kencang. Hingga saat ini, pendataan dampak lainnya masih berlangsung.
Penyebab Terjadinya Bencana
Hujan deras yang berkepanjangan menyebabkan air sungai meluap dan menutupi jembatan di wilayah Praya Timur serta sekitarnya. Kondisi ini diperburuk oleh angin kencang yang mengakibatkan kerusakan signifikan pada rumah-rumah warga.
Upaya Tanggap Darurat
Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) segera melakukan langkah-langkah penanganan, termasuk:
- Koordinasi dengan pihak terkait, termasuk TNI, Polri, relawan kebencanaan, dan masyarakat setempat.
- Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB) BPBD Lombok Tengah melakukan assessment untuk mengetahui skala kerusakan dan kebutuhan mendesak.
- Pelaporan dan desiminasi informasi kepada masyarakat dan pihak berwenang.
Kebutuhan Mendesak di Lokasi Bencana
Hingga laporan ini ditulis, kebutuhan mendesak di lokasi bencana meliputi:
Masyarakat dan pihak yang ingin membantu diharapkan segera memberikan dukungan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Kondisi Terkini
Proses pendataan masih berlangsung untuk memastikan jumlah rumah yang rusak, korban terdampak, dan kebutuhan yang harus segera dipenuhi. Relawan bersama TRC-PB dan pihak keamanan terus bekerja di lapangan untuk membantu warga yang terdampak.
Ajakan Kepedulian
Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana serupa, mengingat cuaca ekstrem diperkirakan masih akan berlangsung dalam beberapa hari ke depan. Bantuan dari masyarakat dan pihak swasta sangat diperlukan untuk mempercepat pemulihan kondisi di lokasi terdampak.
Bencana ini menjadi pengingat akan pentingnya mitigasi bencana dan kesiapan menghadapi kondisi cuaca ekstrem yang semakin sering terjadi. Dengan kolaborasi yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan pihak terkait, diharapkan dampak bencana dapat diminimalisir.
