News

Banjir Landa Kabupaten Bima dan Sekitarnya: Ribuan Warga Terdampak

×

Banjir Landa Kabupaten Bima dan Sekitarnya: Ribuan Warga Terdampak

Sebarkan artikel ini
Banjir Landa Kabupaten Bima dan Sekitarnya: Ribuan Warga Terdampak
Kunjungi Sosial Media Kami

jurnalekbis.com/tag/bima/">Bima, Jurnalekbis.com – Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Bima dan sekitarnya pada Senin, 20 Januari 2025, telah menyebabkan banjir besar yang merendam permukiman warga di beberapa wilayah. Kejadian ini dipicu oleh hujan yang berlangsung sejak siang hingga sore hari, mengakibatkan sungai-sungai meluap dan merendam desa-desa di wilayah tersebut.

Wilayah Terdampak dan Jumlah Korban

Menurut Kepala Pelaksana BPBD NTB, Ahmadi, wilayah yang terdampak banjir meliputi:

  • Kabupaten Bima:
    • Desa Pandai, Risa, Dadibou, dan Penapali (Kecamatan Woha)
    • Desa Sandue (Kecamatan Sanggar)
    • Desa Teke dan Belo (Kecamatan Palibelo)
    • Desa Sakuru dan Baralau (Kecamatan Monta)
    • Desa Leu dan Rato (Kecamatan Bolo)
    • Desa Renda (Kecamatan Belo)
  • Kabupaten Dompu:
    • Desa Lepadi (Kecamatan Pajo)
  • Kota Bima:
    • Kelurahan Paruga dan Tanjung
    • Kelurahan Rabadompu Timur (Kecamatan Raba)
Baca Juga :  Pengadilan Keliling Permudah Urusan Adminduk Warga Lombok Barat

Sebanyak 2.418 kepala keluarga (KK) atau 7.323 jiwa terdampak banjir, dan angka ini masih dapat bertambah karena proses pendataan oleh BPBD Kota Bima masih berlangsung. Kabupaten Bima tercatat sebagai wilayah dengan dampak terluas, yaitu melibatkan 2.417 KK.

Dampak dan Kerusakan

Banjir ini juga mengakibatkan sejumlah kerusakan, di antaranya:

  • Korban jiwa: Satu orang dilaporkan hilang akibat terbawa arus sungai di Desa Lepadi, Kecamatan Pajo, Kabupaten Dompu.
  • Kerusakan bangunan: Dua rumah mengalami kerusakan ringan akibat tertimpa material longsor.
  • Fasilitas umum: Dua unit sekolah dan satu masjid terendam banjir.

Langkah Penanganan oleh BPBD

BPBD Provinsi NTB telah melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Bima, Kabupaten Dompu, dan BPBD Kota Bima untuk menangani dampak banjir ini. Berikut adalah langkah-langkah yang telah dilakukan:

  1. Assesment Dampak Bencana: Tim dari BPBD masing-masing wilayah sedang melakukan pendataan dan penilaian dampak banjir.
  2. Distribusi Bantuan: BPBD Kabupaten Bima telah mendistribusikan bantuan berupa makanan siap saji kepada warga di Desa Dadibou, Kecamatan Woha.
  3. Pencarian Korban: Tim Reaksi Cepat (TRC) Kabupaten Dompu bersama Tim Rescue Pos Basarnas Bima terus melakukan pencarian terhadap korban hilang di Desa Lepadi.
  4. Peringatan Dini: BPBD memberikan himbauan kepada masyarakat mengenai potensi bencana yang dapat terjadi selama puncak musim hujan.
Baca Juga :  Presiden AS Donald Trump Nyatakan Rencana Pengambilalihan Jalur Gaza

Himbauan kepada Masyarakat

Ahmadi menghimbau masyarakat untuk tetap waspada selama musim hujan, terutama terhadap potensi hujan deras dan angin kencang yang dapat terjadi secara tiba-tiba. Beberapa langkah pencegahan yang disarankan meliputi:

  • Menghindari aktivitas luar ruangan saat hujan deras berlangsung.
  • Tidak membuang sampah sembarangan di saluran air dan menjaga kebersihan drainase untuk mencegah luapan air.
  • Mengamankan dokumen penting dan barang berharga ke tempat yang lebih tinggi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *