jurnalekbis.com/tag/1/">1-5:309">Lombok Barat, Jurnalekbis.com – Warga dan wisatawan di Gili Nanggu, Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat tanpa identitas di pesisir pantai utara pulau eksotis tersebut pada Rabu (12/3/2025) pagi. Penemuan ini segera memicu respons cepat dari aparat kepolisian dan tim penyelamat.
Menurut laporan yang diterima, Wayan, seorang pengelola tempat wisata di Gili Nanggu, menjadi orang pertama yang menemukan jenazah tersebut. Ia segera menghubungi tim patroli Direktorat Polair Polda NTB di pangkalan Lembar untuk melaporkan kejadian tersebut.
Mendapat laporan, tim gabungan dari ABK Kapal KP XXI-2006 dan KP XXI-2007, personel Satpolair Polres Lombok Barat, dan Basarnas Mataram segera meluncur ke lokasi penemuan. Proses evakuasi berlangsung lancar, dan sekitar pukul 09.40 WITA, jenazah berhasil dibawa ke Dermaga Tawun, Sekotong. Selanjutnya, jenazah diantar menggunakan ambulans ke RS Bhayangkara Mataram untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol. Mohammad Kholid, S.I.K., M.M., mengonfirmasi kejadian ini dan menyatakan bahwa penyelidikan intensif sedang dilakukan untuk mengungkap identitas korban dan penyebab kematiannya.
“Kami sedang berkoordinasi dengan tim forensik RS Bhayangkara untuk melakukan autopsi dan identifikasi. Kami juga mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya untuk segera melapor ke pihak berwajib,” ujar Kombes Pol. Kholid.
Kombes Pol. Kholid menekankan pentingnya kerjasama masyarakat dalam memberikan informasi yang dapat membantu proses identifikasi. “Setiap informasi sekecil apa pun sangat berarti untuk membantu kami mengungkap kasus ini,” tegasnya.
Penemuan mayat ini sempat menarik perhatian warga sekitar dan wisatawan yang sedang menikmati keindahan Gili Nanggu. Namun, situasi di lokasi tetap kondusif berkat penanganan cepat dari aparat gabungan.
Polda NTB berkomitmen untuk mengusut tuntas kejadian ini demi memastikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat serta wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata Gili Nanggu.
“Kami akan melakukan yang terbaik untuk mengungkap identitas korban dan penyebab kematiannya. Kami juga akan meningkatkan patroli di sekitar Gili Nanggu untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang,” kata Kombes Pol. Kholid.
Meskipun terjadi penemuan mayat, Gili Nanggu tetap menjadi destinasi wisata yang aman dan nyaman untuk dikunjungi. Aparat kepolisian dan pemerintah daerah terus berupaya untuk menjaga keamanan dan ketertiban di pulau tersebut.
“Kami mengimbau wisatawan untuk tidak panik dan tetap menikmati keindahan Gili Nanggu. Kami juga meminta wisatawan untuk selalu waspada dan melaporkan hal-hal yang mencurigakan kepada pihak berwajib,” ujar Kombes Pol. Kholid.