Mataram, Jurnalekbis.com – Festival Pasar Rakyat (FPR) 2024 yang diinisiasi oleh PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk. (Adira Finance) melalui unit usaha syariah bersama Danamon Syariah dan Zurich Syariah sukses menutup rangkaian kegiatannya di Pasar Ngasem Yogyakarta pada 14-15 Desember 2024. Kegiatan ini bertujuan mendorong eksistensi pasar rakyat menjadi ruang publik yang kreatif, modern, dan berkelanjutan dengan konsep halal dan SEJAHTERA (Sehat, Hijau, Bersih, Terawat). Selasa (17/12).
Pasar Ngasem, yang terletak strategis dekat Keraton Yogyakarta dan kawasan wisata Taman Sari, sejak tahun 2010 telah bertransformasi menjadi tujuan wisata belanja dan kuliner populer. Pasar ini menampilkan produk lokal seperti bahan pangan segar, barang seni, dan kerajinan tradisional. Namun, tantangan seperti kurangnya fasilitas dan sistem pengelolaan sampah yang memadai masih dihadapi.
“Kami bangga dapat berkontribusi pada revitalisasi Pasar Ngasem,” ujar Surya Almada, Head of Regional SSD Jawa Tengah Adira Finance. “Dengan menghadirkan fasilitas yang lebih baik dan pendampingan pedagang, kami berupaya menjadikan pasar ini sebagai pusat kegiatan ekonomi, budaya, dan wisata yang lebih inklusif dan berkelanjutan.”
Samuel Sugeng Rijadi, Regional Head Danamon Region Jawa Tengah, mengungkapkan kebanggaannya dalam melanjutkan kolaborasi ini. Danamon Syariah turut serta dalam edukasi dan literasi Haji kepada komunitas pasar, memberikan solusi keuangan untuk mewujudkan niat suci beribadah.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan kontribusi positif dalam memfasilitasi transaksi sehari-hari, khususnya bagi para pedagang yang tergabung dalam komunitas tersebut,” jelas Samuel Sugeng Rijadi.
Director Sales and Distribution PT Zurich General Takaful Indonesia, Auralusia Rimadiana, juga menambahkan bahwa Zurich Syariah bangga bisa berkolaborasi dalam Festival Pasar Rakyat 2024 hingga kota kelima, Yogyakarta.
“Kami berharap melalui kolaborasi ini dapat membantu dalam mendorong ekosistem industri keuangan di Indonesia, terutama keuangan berbasis syariah,” ujarnya.
Veronica Ambar Ismuwardani, S.Ip, Kepala perdagangan/">Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta, menyatakan dukungan terhadap kolaborasi ini. Kegiatan FPR menunjukkan kepedulian bersama untuk mengembangkan pasar rakyat sebagai pusat ekonomi dan budaya yang modern dan inklusif.
“Kami berharap sinergi seperti ini dapat terus berlanjut, untuk mendukung revitalisasi pasar rakyat sekaligus menarik minat wisata belanja bagi masyarakat lokal dan wisatawan,” jelasnya.
Untuk meningkatkan kualitas dan daya saing Pasar Ngasem, langkah konkret perbaikan pasar dilakukan melalui revitalisasi fisik dan non-fisik. Perbaikan fasilitas meliputi area toilet, mushola, pembagian zona pasar, pengadaan 10 dust bin dan 3 tempat sampah pilah, serta penanaman 50 pohon untuk menciptakan lingkungan pasar yang lebih hijau.
Revitalisasi non-fisik dilakukan untuk mendukung pengembangan kapasitas pedagang pasar. Program-program yang dilaksanakan meliputi asistensi sertifikasi halal, pelatihan literasi keuangan, dan digitalisasi pasar. Pelatihan ini juga mencakup pengenalan aplikasi pembayaran non-tunai serta WhatsApp Business untuk mendukung transaksi online dan memperluas akses konsumen.
Festival Pasar Rakyat (FPR) di Pasar Ngasem menghadirkan berbagai kegiatan meriah dan interaktif, seperti Pameran Inklusi Keuangan Syariah, layanan cek kesehatan gratis, zumba, edukasi kesehatan, kampanye perilaku peduli lingkungan, serta aksi bersih-bersih pasar. Selain itu, FPR juga menyelenggarakan program edukasi safety riding, lomba masak, lomba fashion show daur ulang, musik hiburan, dan pertunjukan seni budaya.
Sendhi, salah satu pengunjung Pasar Ngasem, menyatakan, “Saya dan keluarga sering datang ke Pasar Ngasem untuk menikmati kuliner lokal khas Jogja. Dengan adanya festival ini, suasana pasar menjadi semakin meriah.”
Untuk meningkatkan peran aktif masyarakat, diadakan Kompetisi Video #SahabatPasarRakyat yang berlangsung dari 31 September – 20 Desember 2024, dengan total hadiah jutaan rupiah. Kompetisi ini terbuka untuk umum dan syarat serta ketentuan dapat dilihat pada adira.id/e/kompetisivideo-fpr24.
“Kunjungi FPR di Pasar Ngasem tanggal 14-15 Desember 2024, dan nikmati berbagai kegiatan menariknya. Mari jadikan Pasar Ngasem sebagai destinasi favorit dan bersama-sama kita ciptakan pengalaman berbelanja yang lebih menyenangkan!”, tutup Surya.
Pembiayaan baru Adira Finance di wilayah Jawa Tengah tercatat mencapai Rp2,7 triliun hingga November 2024. Segmen otomotif berkontribusi sekitar 70%, sedangkan segmen non-otomotif berkontribusi sebesar 30%. Secara keseluruhan, area Jawa Tengah berkontribusi sekitar 8% dari total pembiayaan baru Adira Finance.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai Festival Pasar Rakyat dan berbagai program unggulan, kunjungi adira.id/e/FPR24-pr atau ikuti media sosial Adira Finance.