News

Detik-Detik Dramatis Jari Balita Terjepit Spion Motor, Damkar Turun Tangan!

×

Detik-Detik Dramatis Jari Balita Terjepit Spion Motor, Damkar Turun Tangan!

Sebarkan artikel ini
Detik-Detik Dramatis Jari Balita Terjepit Spion Motor, Damkar Turun Tangan!
Kunjungi Sosial Media Kami

Lombok Barat, Jurnalekbis.com– Sebuah insiden tak terduga mewarnai malam Jumat (13/6) di Lombok Barat. Seorang balita berusia 1,5 tahun harus dilarikan ke Kantor Pemadam Kebakaran (Damkar) Lombok Barat setelah jari telunjuk tangan kanannya tersangkut erat di dalam spion motor. Drama pelepasan yang menegangkan ini berlangsung hingga larut malam, melibatkan kecekatan petugas Damkar dengan peralatan khusus.

Kejadian bermula sekitar pukul 21.00 Wita, ketika Bapak Muhajirin, orang tua dari balita bernama Adam, panik meminta bantuan. Adam, balita mungil asal Dusun Karang Bongkot, Desa Perampuan, Kecamatan Labuapi, tak sengaja memasukkan jari telunjuk tangan kanannya ke lubang kecil pada spion motor, dan tak bisa dilepaskan. Kekhawatiran akan cedera serius pada jari sang anak membuat keluarga bergegas mencari pertolongan profesional. Setelah mencoba berbagai cara namun tak kunjung berhasil, Damkar menjadi harapan terakhir.

Menerima laporan darurat tersebut, Regu 1 dari Markas Besar Damkar Lombok Barat segera merespons. Tim yang bertugas langsung bergerak cepat menuju lokasi atau meminta keluarga untuk membawa Adam ke markas Damkar. Setibanya di lokasi, petugas Damkar dihadapkan pada situasi yang cukup pelik. Jari mungil Adam terjebak dengan erat, dan upaya pelepasan secara manual berisiko memperparah kondisi jari. Kehati-hatian adalah kunci utama, mengingat usia Adam yang masih sangat rentan dan potensi cedera yang mungkin terjadi pada tulang atau saraf jarinya.

Baca Juga :  Ribuan Massa di Sumbawa Gelar Aksi Kutuk Kekejaman Israel kepada Palestina

Setelah melakukan observasi dan penilaian cepat, tim Damkar memutuskan untuk menggunakan peralatan khusus. Pilihan jatuh pada gerinda mini, sebuah alat potong berukuran kecil yang dikenal presisi. Penggunaan alat ini memerlukan keahlian tinggi dan ketelitian ekstra, apalagi objek yang akan dipotong adalah benda keras yang menempel pada tubuh balita. Petugas Damkar harus bekerja dengan sangat hati-hati, memastikan gerakan gerinda tidak melukai Adam sedikit pun.

Proses pelepasan spion motor ini membutuhkan kesabaran dan konsentrasi penuh. Balita Adam yang masih sangat kecil tentu merasa tidak nyaman dan mungkin menangis, menambah tantangan bagi petugas. Namun, dengan koordinasi yang baik dan profesionalisme, tim Damkar terus berupaya. Suara gerinda yang memotong logam menjadi saksi bisu perjuangan mereka di malam itu. Pukul 23.30 Wita, setelah berjuang selama kurang lebih dua setengah jam, spion motor akhirnya berhasil dilepaskan dari jari telunjuk Adam.

Baca Juga :  Kaum Disabilitas Desa Taman Ayu Rayakan HUT RI ke-79 dengan Penuh Semangat dan Harapan

Insiden yang dialami Adam ini menyoroti betapa pentingnya tindakan cepat dalam menangani kasus jari terjepit atau tersangkut benda asing, terutama pada anak-anak. Semakin cepat pertolongan diberikan, semakin kecil risiko terjadinya komplikasi seperti pembengkakan parah, kerusakan saraf, atau bahkan nekrosis jaringan akibat sirkulasi darah yang terhambat. Orang tua seringkali mencoba melepaskan sendiri benda yang menjepit jari anak, namun jika tidak dilakukan dengan benar, upaya tersebut justru bisa memperparah kondisi.

Kasus ini juga menegaskan peran vital Pemadam Kebakaran (Damkar) yang jauh melampaui tugas pemadaman api. Di banyak daerah, Damkar telah bertransformasi menjadi unit serbaguna yang siap membantu masyarakat dalam berbagai situasi darurat. Mulai dari evakuasi hewan, penanganan pohon tumbang, hingga pelepasan cincin atau benda asing yang menjepit anggota tubuh, Damkar menjadi garda terdepan dalam penyelamatan non-kebakaran. Ketersediaan peralatan khusus seperti gerinda mini, alat pemotong hidrolik, atau alat pembuka kunci, serta keahlian petugas dalam mengoperasikannya, menjadikan mereka aset berharga bagi masyarakat.

Baca Juga :  Kapolda NTB Pantau Kesiapan Personel untuk Pengamanan Natal dan Tahun Baru

Pelatihan yang intensif dan simulasi berbagai skenario darurat adalah kunci kesiapan petugas Damkar. Mereka tidak hanya dilatih untuk memadamkan api, tetapi juga untuk mengatasi situasi darurat yang membutuhkan kecermatan, ketenangan, dan keterampilan teknis yang tinggi. Keberhasilan dalam kasus Adam ini adalah bukti nyata dari profesionalisme dan dedikasi Regu 1 Damkar Lombok Barat.

Kasus jari terjepit pada anak-anak, meskipun terdengar sepele, sebenarnya cukup sering terjadi. Spion motor, pintu, laci, lubang mainan, atau bahkan lubang pada perabot rumah tangga lainnya bisa menjadi perangkap bagi jari mungil anak yang penuh rasa ingin tahu. Oleh karena itu, edukasi dan pengawasan orang tua memegang peranan krusial dalam mencegah insiden serupa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *