News

Rumah di Lombok Timur Ludes Terbakar, Uang Rp35 Juta Ikut Hangus

×

Rumah di Lombok Timur Ludes Terbakar, Uang Rp35 Juta Ikut Hangus

Sebarkan artikel ini
Rumah di Lombok Timur Ludes Terbakar, Uang Rp35 Juta Ikut Hangus
Kunjungi Sosial Media Kami

Lombok Timur, Jurnalekbis.com– Sebuah rumah warga di Desa Teko, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur, ludes dilalap si jago merah pada Sabtu (25/10/2025) siang. Kebakaran hebat yang diduga disebabkan korsleting listrik itu menghanguskan seluruh isi rumah, termasuk uang tunai senilai Rp35 juta dan satu unit sepeda motor.

Peristiwa nahas ini terjadi sekitar pukul 13.16 Wita. Dalam waktu singkat, api membesar karena banyaknya material mudah terbakar di dalam rumah. Beberapa kali ledakan terdengar dari arah tong gas dan kendaraan yang ikut terbakar, membuat warga sekitar panik berhamburan ke luar rumah.

Kepulan asap tebal terlihat membumbung tinggi di atas pemukiman. Warga sekitar bersama petugas pemadam kebakaran bahu-membahu memadamkan api dengan tiga unit mobil tangki air yang dikerahkan ke lokasi. Proses pemadaman berlangsung dramatis selama hampir dua jam, sebelum akhirnya api benar-benar bisa dijinakkan.

Saudara korban, Akrabuddin, menceritakan detik-detik terjadinya kebakaran yang meluluhlantakkan rumah keluarganya itu.
“Kejadiannya jam 13 lewat 16 menit. Awalnya anak-anak yang bermain di luar melihat asap dan menunjuk ke arah rumah. Adik saya, Aslip, langsung masuk untuk memastikan, dan ternyata api berasal dari ruang tengah. Ada kabel yang terbakar,” tuturnya saat ditemui di lokasi.

Baca Juga :  Mi6 : PKL Dompu punya kontribusi besar Lestarikan Jajanan Tradisional khas Dompu

Menurut Akrabuddin, api dengan cepat merambat karena bagian rumah banyak terbuat dari kayu dan tripleks. Rumah berukuran sekitar 20 meter panjang dan 12 meter lebar itu pun tak tersisa sedikit pun.
“Semuanya habis. Uang tunai Rp35 juta ikut terbakar, termasuk satu sepeda motor dan barang dagangan. Tidak ada yang bisa diselamatkan,” ujarnya dengan nada sedih.

Sementara itu, pemilik rumah yang diketahui bernama Aslip tengah duduk di depan rumah bersama ibunya saat kejadian. Saat menyadari adanya kobaran api, keduanya panik dan berusaha meminta bantuan warga sekitar. Namun, api sudah terlanjur membesar sebelum sempat menyelamatkan barang-barang berharga.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Namun, korban mengalami trauma mendalam akibat kebakaran tersebut dan kini sementara waktu dievakuasi ke rumah salah satu saudaranya yang masih satu desa.

Baca Juga :  Bank Indonesia Dorong Ekonomi Syariah di Mataram

Kini, keluarga korban hanya bisa pasrah. Harta benda, uang, dan perabotan habis dilalap api dalam hitungan menit. “Yang penting semua selamat. Mudah-mudahan ada bantuan untuk bisa membangun kembali rumah ini,” kata Akrabuddin lirih sambil menatap sisa puing yang masih berasap

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *