Lombok Barat, Jurnalekbis.com – Suasana kebersamaan dan gotong royong terasa kental dalam pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 di Kabupaten Lombok Barat. Melalui kegiatan yang dilaksanakan oleh Kodim 1606 Mataram ini, TNI bersama warga bahu membahu membangun infrastruktur jalan yang menghubungkan Desa Giri Madia dan Desa Dasan Geriak, Kecamatan Lingsar.
Komandan Satuan Setingkat Kompi (Dan SSK) TMMD ke-126, Kapten Inf Safarudin, mewakili Komandan Kodim 1606 Mataram, Kolonel Inf Nyarman, M.Tr (Han), mengatakan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi juga memperkuat hubungan antara TNI dan masyarakat.
“TMMD bukan hanya membangun jalan atau jembatan, tapi juga membangun kebersamaan dan kepercayaan antara prajurit dan warga. Antusiasme masyarakat di Desa Giri Madia dan Dasan Geriak luar biasa,” ujar Kapten Safarudin, Selasa (28/10/2025).
Ia menuturkan, pelaksanaan TMMD kali ini berjalan dengan lancar berkat dukungan penuh dari masyarakat. Para warga tidak hanya menjadi penonton, tetapi ikut terlibat aktif dalam setiap tahapan pekerjaan. “Warga bergotong royong membantu tim satgas, menyediakan makanan, dan ikut bekerja di lapangan. Ini bentuk sinergi nyata yang membuat kami bangga,” tambahnya.
Salah satu sosok yang menjadi sorotan di lapangan adalah Sersan Kepala Sudito, yang akrab disapa Pak Dito, selaku kepala tukang dalam proyek TMMD ke-126 ini. Ia menyampaikan rasa haru dan syukurnya atas kebersamaan yang terjalin selama proses pembangunan.
“Begitu indah rasanya hidup dalam kebersamaan. Kami para prajurit merasa diterima seperti keluarga sendiri oleh warga di sini. Mereka tidak hanya membantu pekerjaan, tapi juga memberi semangat,” ungkap Pak Dito.
Menurutnya, warga Giri Madia dan Dasan Geriak menunjukkan semangat luar biasa dalam bergotong royong. “Masyarakatnya bangga dan bahagia bisa bekerja bersama TNI. Ini bukan hanya soal pembangunan jalan, tapi tentang membangun hati dan harapan bersama,” ujarnya dengan senyum.
Pak Dito juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang turut membantu kelancaran kegiatan TMMD 126 di Lombok Barat. “Kami sangat berterima kasih kepada warga Gawah Sayang dan Kebon Baru yang telah banyak berpartisipasi, memberikan inspirasi, dan dukungan penuh. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa membalas semua kebaikan mereka,” katanya.
Sementara itu, Kapten Inf Safarudin menambahkan bahwa TMMD ke-126 menjadi bagian dari upaya TNI dalam mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah terpencil. “Kegiatan ini juga membuka akses ekonomi baru bagi masyarakat yang selama ini kesulitan mengangkut hasil pertanian ke pasar,” jelasnya.
Ia menegaskan, TNI akan terus berkomitmen membantu pemerintah daerah dalam mengakselerasi pembangunan di pedesaan. “TMMD adalah wujud nyata pengabdian TNI kepada rakyat. Karena sejatinya, TNI lahir dari rakyat dan untuk rakyat,” tutup Safarudin.
Program TMMD ke-126 di Lombok Barat dijadwalkan berlangsung selama dua bulan dengan melibatkan ratusan personel TNI dan unsur masyarakat setempat. Selain membuka jalan penghubung antar desa, kegiatan ini juga meliputi pembangunan talut, jembatan kecil, gorong-gorong, serta pemasangan pompa hidram untuk kebutuhan air bersih warga.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya memperlancar mobilitas masyarakat, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru, terutama bagi petani dan pelaku usaha kecil di wilayah kaki rinjani/">Gunung Rinjani.












