Lombok Tengah, Jurnalekbis.com – CV Purnama, sebuah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang bergerak di bidang dekorasi rumah dan dinding, telah mencatat pertumbuhan omzet yang signifikan sebesar 60% year-on-year (YoY). Omzet bulanan mereka meningkat dari rata-rata Rp 50 juta pada Januari 2024 menjadi Rp 80 juta pada Januari 2025. Selain itu, CV Purnama berhasil memperluas pasar ekspor ke enam negara, yaitu Malaysia, Kuwait, Australia, Amerika Serikat, Jerman, dan Prancis.
Corporate Secretary Group Head ITDC, Million Sekarsari, menyatakan bahwa pencapaian ini merupakan bukti keberhasilan program pembinaan ITDC dalam memberdayakan UMKM lokal. “Kami bangga melihat perkembangan CV Purnama yang semakin maju. Kami tidak hanya memberikan pelatihan, tetapi juga membuka akses pasar domestik dan internasional, mendorong UMKM seperti CV Purnama untuk naik kelas,” ujarnya.
Didirikan oleh pasangan suami istri, M. Zaenuri Hamka dan Muliani, CV Purnama berkembang sebagai usaha keluarga yang kini dikelola bersama anak mereka, Abdul Qaedir Jaelani, di Praya, Lombok Tengah. Sejak tahun 2019, CV Purnama telah mendapatkan pendampingan dari ITDC melalui program Pendanaan Usaha Menengah & Kecil (UMK). Pendampingan ini dilanjutkan dengan berbagai pelatihan, seperti pembuatan website, pemasaran digital, program Sarinah Pandu, serta akses ke Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). Dukungan ini memungkinkan CV Purnama untuk aktif berpartisipasi dalam berbagai event di The Mandalika, yang memperluas eksposur produk mereka.
Sebagai generasi penerus, Abdul Qaedir Jaelani menegaskan bahwa keberhasilan ekspansi bisnis CV Purnama tidak terlepas dari dukungan ITDC yang telah memberikan pendampingan sejak 2019. Menurutnya, ITDC berperan besar dalam pengembangan usaha, mulai dari pembinaan, pendanaan, hingga membuka akses pasar.
“Kami mendapatkan banyak manfaat dari program ITDC, seperti pelatihan UMKM Sarinah Pandu pada 24-26 Oktober 2023 serta akses ke Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). Selain itu, ITDC juga memberikan ruang bagi kami untuk tampil di berbagai event bergengsi di The Mandalika, yang sangat membantu dalam mempromosikan produk ke pasar yang lebih luas,” ujarnya.
Selain berhasil memperluas pasar, CV Purnama juga telah meraih berbagai penghargaan bergengsi yang menegaskan kualitas serta inovasi produknya. Pada 2024, CV Purnama dianugerahi Juara II Kriya Award Dekranasda NTB untuk kategori Serat Alam berkat produk anyaman/ulatan. Prestasi ini melanjutkan kesuksesan sebelumnya, di mana pada 2023, CV Purnama meraih Juara I Dekranasda Tingkat Provinsi NTB untuk kategori dekorasi rumah hasil karya M. Zaenuri Hamka. Selain itu, produk tudung saji buatan Ibu Muliani juga berhasil masuk dalam 30 besar lomba tingkat nasional, semakin mengukuhkan reputasi CV Purnama di industri kerajinan berbasis kearifan lokal.
Dengan inovasi berkelanjutan dan komitmen pada produk berkualitas tinggi, CV Purnama berharap dapat terus menghadirkan produk-produk yang bernilai keberlanjutan. Million Sekarsari menutup dengan harapan, “Kami berharap CV Purnama terus berkomitmen untuk menghadirkan produk-produk berkualitas tinggi dengan nilai sustainability, sehingga menjadi inspirasi bagi UMKM lainnya di NTB untuk terus berkembang di pasar global.”
Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) memiliki peran strategis dalam pengembangan UMKM lokal, khususnya di kawasan destinasi pariwisata yang mereka kelola. Melalui berbagai program pembinaan dan pendanaan, ITDC berkomitmen untuk memberdayakan UMKM agar mampu bersaing di pasar domestik maupun internasional. Dukungan yang diberikan meliputi pelatihan keterampilan, akses permodalan, hingga fasilitasi keikutsertaan dalam event-event besar yang dapat meningkatkan visibilitas produk UMKM.
Di era digital saat ini, UMKM dihadapkan pada tantangan untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan perubahan perilaku konsumen. Namun, hal ini juga membuka peluang bagi UMKM untuk memperluas jangkauan pasar melalui platform digital. Pelatihan digital marketing dan pembuatan website, seperti yang diberikan kepada CV Purnama, menjadi kunci bagi UMKM untuk meningkatkan daya saing dan menjangkau konsumen yang lebih luas, baik di dalam maupun luar negeri.
Keberhasilan CV Purnama menunjukkan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak dalam mendorong pertumbuhan UMKM. Dukungan dari institusi seperti ITDC, LPEI, serta partisipasi dalam event-event besar, memberikan UMKM akses ke sumber daya dan jaringan yang sebelumnya sulit dijangkau. Kolaborasi semacam ini tidak hanya membantu UMKM dalam hal permodalan dan pelatihan, tetapi juga membuka pintu menuju pasar global, seperti yang telah dicapai oleh CV Purnama dengan ekspor ke enam negara.
