Lombok Barat, Jurnalekbis.com – Warga Desa Giri Madia, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, kini mulai merasakan manfaat nyata dari pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). Program tersebut membuka akses jalan utama yang selama ini menjadi satu-satunya jalur penghubung warga dengan desa lain.
Sebelumnya, warga setempat harus menempuh medan berat, bahkan terkadang terisolasi total ketika jembatan penghubung rusak. Kondisi itu kini mulai berubah setelah anggota TNI turun tangan memperbaiki dan membuka akses jalan.
“Hari-hari lewat sini, karena kan cuma satu-satunya jalan di sini. Dibilang bagus ya belum juga bagus, tapi harapan kita suatu saat bisa bagus,” ujar Ahmad Husni, salah satu warga Desa Giri Madia, saat ditemui di lokasi, Kamis (16/10/2025).
Menurut Husni, masyarakat sangat bersyukur karena kehadiran TMMD membawa perubahan besar. “Alhamdulillah, kita bersyukur sebagai masyarakat. Karena ada TNI yang membangun desa, sehingga kita punya jalan bisa terbuka. Itu harapan kita dari dulu,” ungkapnya.
Sebelum adanya TMMD, warga Giri Madia harus berjalan kaki sejauh lebih dari satu kilometer menuju Dusun Kebun Baru setiap kali hendak bekerja atau bepergian. Kendaraan seperti motor dan mobil terpaksa dititipkan di ujung timur karena jalan menuju desa rusak parah dan tidak bisa dilalui.
“Kalau bekerja, ya kita jalan kaki. Motor atau mobil kita titip di timur, di Dusun Kebun Baru. Jalan kaki pulang sekitar satu kilo lebih,” kata Husni sambil tersenyum.
Lebih parahnya lagi, saat musim hujan, jalan berlumpur membuat warga kesulitan melintas. Tak jarang aktivitas warga terhenti karena jalan benar-benar tidak bisa dilewati. “Kalau hujan, lebih parah lagi. Kita nggak bisa lewat sama sekali,” imbuhnya.
Dengan adanya program TMMD, warga berharap jalan penghubung itu segera rampung agar perekonomian desa semakin hidup. Jalan yang baik akan memudahkan warga membawa hasil pertanian, serta mempercepat akses pendidikan dan kesehatan.
“Ini bukan sekadar membuka jalan, tapi membuka harapan warga,” ujar Muhammad Muzir seorang tokoh masyarakat setempat.
Program TMMD sendiri merupakan kegiatan rutin yang digelar TNI bersama pemerintah daerah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di desa-desa tertinggal. Melalui program ini, TNI tidak hanya membantu pembangunan fisik seperti jalan dan jembatan, tetapi juga ikut memperkuat semangat gotong royong antara warga dan aparat.
Dengan tersambungnya akses jalan di Desa Giri Madia, masyarakat kini menatap masa depan dengan lebih optimistis. “Kita berharap pembangunan ini terus berlanjut, supaya jalan kami bisa benar-benar bagus dan tidak lagi terputus kalau hujan,” pungkas Husni penuh harap.
