EkonomiFoods

BBPOM Mataram Gandeng UMKM, Permudah Izin Edar Tingkatkan Daya Saing

×

BBPOM Mataram Gandeng UMKM, Permudah Izin Edar Tingkatkan Daya Saing

Sebarkan artikel ini
BBPOM Mataram Gandeng UMKM, Permudah Izin Edar Tingkatkan Daya Saing

jurnalekbis.com/tag/1/">1-5:480">Mataram, Jurnalekbis.com– Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia terus mendapatkan perhatian serius dari pemerintah. Berbagai upaya dilakukan untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan UMKM, termasuk dalam hal perizinan. Badan Pengawas Obat dan Makanan (2024/08/03/bpom-mobile-inovasi-digital-di-era-revolusi-industri-5-0/" target="_blank" rel="noopener">BPOM) di Mataram, Nusa Tenggara Barat, menjadi salah satu lembaga yang aktif dalam memberikan dukungan kepada UMKM, khususnya dalam hal perizinan edar produk pangan olahan.

UMKM memiliki peran yang sangat strategis dalam perekonomian nasional. Selain menyerap tenaga kerja, UMKM juga berkontribusi signifikan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Mengingat pentingnya peran UMKM, BBPOM di Mataram berkomitmen untuk memberikan kemudahan bagi UMKM dalam mengurus perizinan edar produk pangan olahan.

Baca Juga :  Pertumbuhan Nilai Tukar Petani di NTB: Lebih dari 100%

“UMKM harus mendapatkan dukungan penuh dari seluruh pihak, terutama pemerintah. Dengan mendapatkan izin edar, produk UMKM akan memiliki nilai tambah dan daya saing yang lebih tinggi,” ujar Kepala BBPOM di Mataram, Yosef Dwi Irwan.

Sebagai bentuk komitmen tersebut, BBPOM di Mataram menyelenggarakan kegiatan Pelayanan Prima Pre Audit Izin Penerapan Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB) pada tanggal 7 Agustus 2024. Kegiatan ini diikuti oleh 27 peserta yang terdiri dari 15 UMKM dan 12 fasilitator mahasiswa pendamping UMKM.

Dalam kegiatan ini, Tim Sertifikasi BBPOM di Mataram bersama fasilitator pendamping UMKM membantu para pelaku UMKM dalam penyusunan dokumen dan pendaftaran akun perusahaan. Hal ini bertujuan untuk mempercepat proses perizinan edar produk pangan olahan yang dihasilkan oleh UMKM.

Baca Juga :  Made Selamat : Potensi Kenaikan Harga Bahan Pangan Sudah Diperingati Pemerintah

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh BBPOM Mataram. Dengan adanya pendampingan ini, kami merasa lebih mudah dalam mengurus perizinan,” ungkap salah satu peserta UMKM.

Yosef Dwi Irwan menegaskan bahwa dalam percepatan memperoleh izin edar, diperlukan kolaborasi yang sinergis antara pemerintah dan pelaku usaha. “Tim BBPOM Mataram akan senantiasa mendampingi UMKM sampai terbit izin edar. Namun, UMKM juga harus berkomitmen dalam melengkapi data dukung dokumen serta pemenuhan sarana sesuai Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB),” jelasnya.

Untuk semakin mempermudah dan mempercepat proses perizinan, BBPOM di Mataram telah memiliki inovasi Gemilang Pro UMKM (Gerakan Lintas Lembaga Mengawal Daya Saing Produk UMKM di NTB). Program ini telah terbukti efektif dalam meningkatkan jumlah izin edar yang diterbitkan.

Baca Juga :  Melalui Program Electrifying Agriculture, PLN Tingkatkan Produksi Petani di Lombok Tengah Hingga 40%

“Ke depan, kami akan terus mengembangkan Gemilang Pro UMKM dengan menambahkan fitur Klinik UMKM. Fitur ini merupakan digitalisasi layanan terintegrasi dengan berbagai stakeholder terkait perizinan, promosi, dan pembiayaan bagi UMKM,” pungkas Yosef.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *